bakabar.com, JAKARTA – PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator BRI Liga 1, mulai serius mempersiapkan rencana kehadiran penonton di stadion.
Realisasi rencana tersebut dimungkinkan akhir November 2021, atau ketika seri ketiga BRI Liga 1 digulirkan.
“Kemungkinan besar mulai akhir November,” papar Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, seperti dilansir BolaSport, Kamis (28/10).
Namun demikian, PT LIB belum menentukan venue seri ketiga Liga 1. Tampaknya tidak akan digelar di Jawa Timur, seiring pengrusakan bus Arema FC oleh oknum suporter Persebaya Surabaya.
PT LIB juga sempat ingin menggulirkan seri ketiga Liga 1 2021 di Bali. Direncanakan berlangsung di empat venue, salah satunya Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar.
Opsi lain adalah kembali digelar di Jawa Tengah dan Yogyakarta. Dengan demikian, Stadion Manahan dapat menjadi venue uji coba pertandingan dengan penonton.
“Untuk menghadirkan penonton, stadion harus memenuhi standar FIFA. Stadion Manahan paling memungkinkan, seandainya sudah memiliki nomor kursi,” beber Akhmad Hadian Lukita
“Penomoran kursi ini diwajibkan, karena satu penonton harus satu nama, satu tiket dan satu nomor kursi,” tandasnya.
Sementara harga tiket pertandingan juga belum diputuskan. PT LIB baru merencanakan harga termurah senilai Rp250 ribu dan termahal Rp1,5 juta.
Penonton juga mendapatkan peralatan protokol kesehatan seperti masker, hand sanitizer, tes antigen, food and beverage dan lain-lain.
Kemudian jumlah penonton hanya 20 persen dari kapasitas stadion, serta sudah menerima dosis kedua vaksinasi Covid-19.
