Baitul Quran

Sunggono Dorong Pengurus LPTQ Kecamatan Bentuk Baitul Quran

Sekkab Kukar, Sunggono meminta seluruh pengurus LPTQ di tingkat kecamatan untuk segera membentuk Rumah Quran atau Baitul Quran.

Featured-Image
Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono, sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ). Foto: Istimewa.

bakabar.com, TENGGARONG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) serius melakukan pembinaan terhadap terhadap para qori dan qoriah. Langkah itu berbuah manis, Kukar sukses menyabet gelar juara umum gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) selama enam tahun beruntun.

Prestasi gemilang itu tidak membuat Pemkab Kukar berpuas diri, sehingga terus menggecarkan pembinaan para hafidz untuk mempertahankan gelar tersebut.

Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ), Sunggono meminta seluruh pengurus LPTQ di tingkat kecamatan untuk segera membentuk Rumah Quran atau Baitul Quran.

Baca Juga: Pemkab Kukar Buka Pendaftaran Program Penghafal Alquran dari Desa

Tujuannya jelas agar dapat memberikan pembinaan dan pelatihan secara intensif kepada para pemuda yang ada di masing-masing kecamatan.

"Di situlah wadah untuk pencarian bakat bagi putra-putri kita menjadi qori, qoriah, hafidz, dan hafidzoh mempersiapkan secara dini sebagai peserta MTQ," kata Sunggono, Kamis (2/11).

Sunggono mengatakan, pemerintah kecamatan dapat bersinergi dengan seluruh pihak, termasuk seluruh pemerintah desa untuk pembinaan para pelantun ayar suci alquran itu.

Kukar Mitra Pembangunan IKN-bakabar.com
Kukar Mitra Pembangunan IKN.Foto: Diskominfo Kukar.

Ia berharap, seluruh pemerintah kecamatan juga menggelar MTQ tingkat Kecamatan setiap tahun. Hal ini diperlukan untuk menjaring bibit-bibit muda, yang nantinya akan diikutkan dalam pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten.

"Hal ini dirasakan memang sulit tetapi pasti bisa, selagi ada kemauan yang kuat untuk memberikan yang terbaik bagi LPTQ," serunya.

Selain itu, ia meminta para pengurus LPTQ kecamatan terus meningkatkan program pembinaan dan pelatihan para pemuda, agar tetap semangat dalam mengasah kemampuan dari waktu ke waktu.

"Pembinaan tidak hanya dilakukan pada saat mau MTQ saja, namun tolong dibuatkan kurikulum pembinaan peserta MTQ secara berkelanjutan," pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)

Editor


Komentar
Banner
Banner