bakabar.com, KANDANGAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) menyerahkan sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat melalui Program Reforma Agraria (TORA) sebagai bentuk komitmen memperkuat kepastian hukum dan pemberdayaan ekonomi warga.
Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati (Wabup) HSS Suriani didampingi Sekretaris Daerah HSS Muhammad Noor di Kecamatan Loksado, Kamis (08/05).
Sebanyak tiga kecamatan yakni Loksado, Padang Batung, dan Telaga Langsat menjadi wilayah sasaran penerima manfaat program nasional ini.
Program TORA mencakup redistribusi tanah dari eks kawasan hutan lindung dan tanah negara yang telah lama dikuasai masyarakat.
Bupati HSS Syafrudin Noor diwakili Wabup Suriani mengapresiasi terwujudnya penyerahan sertifikat tanah secara kolektif kepada warga.
Ia menegaskan, program ini bukan hanya menjamin legalitas tanah, tetapi juga membuka peluang ekonomi melalui pemanfaatan aset legal sebagai jaminan usaha.
"Program ini memberikan kepastian hukum terhadap tanah yang dikuasai masyarakat dan mendorong tertib administrasi pertanahan. Sertifikat ini bisa menjadi modal penting untuk meningkatkan kesejahteraan," ujarnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala BPN Kabupaten HSS, para asisten Sekda, kepala perangkat daerah, camat, serta para kepala desa penerima manfaat. Kehadiran berbagai pihak mencerminkan sinergi lintas sektor dalam mendukung pelaksanaan reforma agraria di HSS.
Penyerahan sertifikat TORA menjadi bagian dari strategi nasional untuk mengurangi ketimpangan penguasaan lahan, memperkuat ekonomi kerakyatan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa.
Pemerintah Kabupaten HSS menyampaikan harapan agar kerja sama dengan Kantor Pertanahan terus berlanjut demi mewujudkan HSS yang Sejahtera, Mandiri, Agamis, Mengayomi, dan Berteknologi.
