bakabar.com, BANJARBARU - Siring Pondok Pesantren Darussalam Martapura kini telah diresmikan, Kamis (28/12) siang.
Siring yang dikerjakan sejak 2022 ini rampung dan diresmikan di akhir 2023 oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Siring ini memiliki panjang 137 meter dengan kedalaman 111 meter.
"Tebalnya 6 sentimeter dengan pancang 85 titik," kata Kepala Dinas PUPR Kalsel, Ahmad Solhan.
Dengan diresmikannya siring ini, diharapkan lalu lintas sungai dan proses belajar mengajar di Ponpes Darussalam menjadi lebih terasa aman, nyaman, efektif, terfokus dan terarah.
Ponpes kebanggan warga Kalsel ini juga diharapkan dapat melahirkan ulama-ulama di Banua.
"Kami berasa bersyukur atas diresmikannya siring ini dan semoga menjadi ladang amal bagi semua," sahut Guru Hasanuddin Badrudin, Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam.
Hasanuddin menceritkan pembangunan siring ini bermula ketika Ponpes Darussalam mulai miring dan santri takut ruangan belajar akan roboh.
Kemudian ia melaporkan ke gubernur dan langsung direspons positif. "Lalu kemudian dibangun siring dan pondasi ini," timpalnya.
Ia juga bersyukur dengan bantuan Pemprov Kalsel yang berperan aktif membantu Ponpes Darussalam.
"Saat ini kami tidak lagi was-was dalam kegiatan belajar mengajar," ujar Guru Hasanuddin.
Dalam sambutannya, Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor atau Paman Birin mengapresiasi pekerjaan dari Dinas PUPR ini.
Paman juga meminta kepada Dinas PUPR agar memerharikan bangunan atau ruang kelas Ponpes Darussalam yang bisa dikatakan over kapasitas.
"Nanti diperhatikan dan bisa dibangunkan ruang kelas baru agar belajar mengajar lebih efektif," katanya.
