bakabar.com, PELAIHARI – Bupati Tanah Laut HM Sukamta kembali melakukan mutasi dan promosi pejabat Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Senin (30/8).
Sedikitnya 12 pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkab Tala bergeser. Mereka kemudian dilantik hari ini.
Dalam surat keputusan Bupati nomor 821/119-SI/BKPSDM/VIII/202, Lutfiati Uyun, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Tala dimutasi menjadi Sekretaris DPRD Tala.
Kemudian Muhammad Mursi, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup menjadi staf ahli bidang pemerintahan hukum dan politik.
Selanjutnya, Gatot Subagyo, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa menjadi Staf ahli bidang pembangunan ekonomi dan keuangan.
Hairul Rijal, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia menjadi asisten pemerintahan dan kesejahteraan rakyat.
Ismail Fahmi MP, Kepala Dinas Pariwisata pada Dinas pariwisata menjadi Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup.
Ir Noor Hidayat Kepala Dinas Sosial Tala menjadi Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga berencana pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Sementara, Zainal Abidin yang tadinya staf ahli bidang pembangunan ekonomi dan keuangan menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Selain itu, Bambang Kusudarisman, asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Drs H Muhammad Rafiq Effendi MSI Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik menjadi Kepala Dinas Pariwisata Tala.
Sedangkan, Suharyo, Kepala Dinas Perikanan dan Kesehatan Hewan menjadi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tala.
Ia menggantikan Rudi Ismanto MSI yang diangkat menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Tala.
Terakhir H Tajuddin Nur yang semula Sekretaris DPRD Tala jadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia pada Dinas BKD.
Bupati Sukamta menegaskan mutasi dan promosi jabatan atau pelantikan kali ini merupakan hal biasa.
Namun, Sukamta berharap pejabat baru bisa bekerja dengan melihat sejauh mana pencapaian dalam RPJMD tahun 2022.
“Apa yang belum dicapai, bisa menyusun rencana strategi. Disamping juga melaksanakan pekerjaan sesuai dengan janji politik yakni Desa Dibina, Kota Ditata,” katanya.
Ia bilang bekerja tidak bisa dilakukan atas kemauan sendiri apalagi pesanan orang lain. “Jadilah birokrasi yang melayani, memfasilitasi, dan melindungi bukan malah minta dilayani,” tegasnya.
Menanggapi pergeseran pejabat di sejumlah SKPD di Tala ini, mendapat sorotan Direktur LSM Merah Putih Tanah Laut, M Hardiansyah.
Ia mengatakan kekosongan jabatan itu memang harus diisi untuk memudahkan pelayanan masyarakat. “Dengan adanya pergantian kepala SKPD bisa cepat bekerja merealisasikan program-program yang sudah disusun,” katanya.
Ia juga berharap pejabat yang baru dilantik mampu mengaplikasikan program yang ada serta akses untuk berkomunikasi dengan masyarakat Tanah Laut semakin mudah dan terlayani dengan baik.