Sport

Sidang Komisi Disiplin PSSI: Barito Putera Kena Denda Rp50 Juta

apahabar.com, JAKARTA – PSSI merilis daftar sanksi hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) per 19 Agustus 2022….

Featured-Image
Seusai kalah 0-1 dari PSS Sleman, Barito Putera juga dihukum denda. Foto: PT Liga Indonesia Baru

bakabar.com, JAKARTA – PSSI merilis daftar sanksi hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) per 19 Agustus 2022. Barito Putera menjadi salah satu klub Liga 1 yang dijatuhi denda.

Barito Putera mendapatkan sanksi sebesar Rp50 juta, karena mengantongi 6 kartu kuning dalam satu pertandingan.

Keenam kartu kuning tersebut diterima Laskar Antasari dalam pertandingan melawan PSS Sleman yang berlangsung 13 Agustus 2022.

Hukuman serupa juga diterima Persita Tangerang. Mereka mengantongi 6 kartu kuning dalam duel melawan Persis Solo yang berlangsung 14 Agustus 2022.

Sementara Arema FC mendapatkan denda paling besar. Mereka didenda Rp100 juta akibat ulah oknum suporter yang menyalakan flare. Kejadian ini terjadi dalam pertandingan melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Bermaksud merayakan kemenangan 2-1 yang dipetik Singo Edan, suporter di Tribun Barat menyalakan dua flare yang sebenarnya melanggar regulasi.

Senasib dengan Arema, Persebaya Surabaya juga didenda imbas ulah suporter. Penyebabnya adalah pertandingan melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo yang berakhir 2-2.

Jenis pelanggaran dimaksud adalah pelemparan botol minuman dari suporter di tribun VIP. Imbasnya Bajul Ijo harus menanggung denda sebesar Rp50 juta.

Komdis PSSI juga memberikan hukuman denda kepada pemain. Salah seorang di antaranya adalah Mochamad Syahid Nur Ichsan. Pelanggaran ini dibuat Syahid, ketika memperkuat Persik Kediri melawan Borneo FC.

Pelanggaran yang dilakukan Syahid adalah menendang bola ke arah perangkat pertandingan. Akibatnya gelandang Persik ini didenda Rp25 juta.

Satu lagi denda diberikan kepada Victor Sallinas Ribeiro. Pemain RANS Nusantara ini mendapat hukuman berlapis dalam pertandingan melawan PSM Makassar.

Dalam pertandingan yang berlangsung 15 Agustus itu, Victor mendapat kartu merah lantaran menghalangi pemain lawan yang berpeluang mencetak gol.

Akibatnya Victor mendapatkan larangan bermain satu pertandingan sejak keputusan diterbitkan, serta membayar denda sebesar Rp10 juta.



Komentar
Banner
Banner