Kalsel

Siap-Siap, MTQN ke-33 Kalsel Digelar Besok Secara Virtual

apahabar.com, BANJARMASIN – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan akan berlangsung…

Featured-Image
Pj Gubernur Kalsel, Safrizal dalam konferensi pers virtual MTQ Kalsel. Foto-Istimewa 

bakabar.com, BANJARMASIN – Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan akan berlangsung mulai besok.

MTQN ke-33 Kalsel digelar secara virtual hingga 9 April 2021 mendatang.

Sebelumnya, acara ini digelar langsung di Tanbu. Namun ditunda untuk menghindari penularan kasus Covid-19.

“Acara besok akan dimulai,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Kalsel, Safrizal ZA dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (6/4/2021) sore.

Berdasarkan hasil rapat bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) provinsi dan kabupaten/kota, diputuskan seluruh rangkaian kegiatan akan dilakukan secara daring.

Peserta atau para kafilah akan berlomba dari daerah masing-masing.

“Kami telah meminta panitia penyelenggara dan LPTQ untuk mensimulasikan penyelenggaraan MTQ secara virtual. 11 cabang Musabaqah yang akan diperlombakan akan dilakukan menggunakan video live streaming,” jelasnya.

Sementara, tim juri penilai akan terpusat dari Tanah Bumbu selaku tuan rumah penyelenggara.

Dia menginstruksikan agar setiap penyelenggara di kabupaten/kota menyiapkan protokol Covid-19 yang ketat dan melarang adanya penonton.

“Tanpa disaksikan oleh penonton secara langsung. Jadi masyarakat jika ingin menyaksikan bisa lewat TV yang bekerja sama, radio atau streaming melalui youtube,” sebutnya.

Safrizal meminta panitia penyelenggara untuk membuat kanal khusus untuk setiap cabang yang diperlombakan.

Pemprov Kalsel melalui Dinas Kominfo siap memfasilitasi terkait teknis untuk melakukan siaran langsung.

“Agar proses penyelenggaraan berjalan lancar dan keselamatan tetap tinggi. Sehingga kekhawatiran agar MTQ bukan menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 dan disiapkan prokes,” beber Safrizal.

Selain itu, gelaran MTQN ke-33 Kalsel juga akan dipersingkat dan dilaksanakan selama 3 hari saja.
Menggunakan sistem gugur, sehingga lebih cepat menentukan penyisihan peserta hingga pemenang.

“Metodenya dirubah, kalau sebelumnya sistem penyisihan dengan tampil berkali-kali. Besok dimulai dan selesai 9 April, hanya 3 hari saja,” katanya.

Namun terkait penyelenggaraan, hingga kini belum ditentukan jadwal pembukaan dan estimasi waktu untuk setiap perlombaan.

Safrizal juga meminta panitia mematangkan perencanaan dan melakukan pengarahan kepada peserta selambat-lambatnya pada malam ini.
Termasuk pula kata dia, situs streaming yang dapat ditonton oleh masyarakat.

“Nanti malam akan dibriefing oleh panitia terkait jadwal pelaksanaannya, termasuk linknya. Saya minta para kafilah untuk beristirahat,” imbuh dia.

Jika sukses menyelenggarakan MTQN ke-33 Kalsel ini secara virtual, kata Safrizal, maka dapat menjadi model percontohan bagi pelaksanaan sejenis.

Kafilah yang nanti terpilih juga akan menjadi duta atau perwakilan bagi perlombaan MTQ di tingkat nasional.

“Hasil daripada MTQ ini akan menjadi cikal bakal duta atau kafilah Kalsel yang akan berlomba untuk tingkat nasional pada Oktober tahun 2021. Jika ini sukses, dapat menjadi model contoh untuk daerah lain,” sambungnya.

Dia menegaskan, agar pelaksanaan MTQN secara virtual dari masing-masing kabupaten/kota mematuhi aturan penerapan protokol kesehatan.
Khususnya melarang adanya penonton secara langsung.

“Andai pelaksanaan virtual ini menimbulkan kerumunan, maka Satgas Penanganan Covid-19 provinsi dapat menghentikan sewaktu-waktu. Karenanya, kami minta partisipasi seluruh masyarakat agar menonton Musabaqah dari rumah saja,” pesannya.



Komentar
Banner
Banner