"Terhitung mulai 1 Juli ini, kita melakukan penyesuaian terhadap biaya meter," ujar Direktur Utama PDAM Bandarmasih, Yudha Achmady kepada bakabar.com, Kamis (1/7).
Namun Yudha menekankan penyesuaian tidak akan memengaruhi pemakaian dan biaya tarif air. Di mana biaya meter ini hampir 6 tahun tidak mengalami kenaikan.
Sedangkan material, pemeliharaan dan jasa telah mengalami perubahan imbas inflasi atau kenaikan harga barang.
Pelanggan yang dikenakan penyesuaian juga golongan tertentu. Masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tidak termasuk dalam program penyesuaian biaya meter air.
"Untuk pelanggan yang lainnya mengalami penyesuaian sesuai dengan klasifikasi," ucapnya.
Dengan penyesuaian, ia berjanji bahwa pelayanan air bersih yang didistribusikan ke pelanggan berjalan optimal.
Tercatat dari penyesuaian meter air, perusahaan air minum ini memperoleh estimasi dana sekitar Rp1,5 miliar.
Pendapatan laba dari penyesuaian bisa untuk program penggantian meter, perbaikan tera dan lain sebagainya.
Program ini untuk menanggulangi kebocoran pipa di beberapa kawasan pelayanan distribusi air bersih.
"Selebihnya biaya ini kami gunakan untuk meningkatkan pelayanan kita kepada masyarakat," pungkasnya.
Selisih harga untuk seluruh golongan di halaman selanjutnya: