bakabar.com, BANJARMASIN - Tak hanya Denny Indrayana, petahana Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang akrab disapa Paman Birin punya penantang baru di Pilkada 2020. Dia adalah Gusti Iskandar Sukma Alamsyah yang juga kader Partai Golkar.
Secara terang-terangan Gusti Iskandar memantapkan langkah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrat, Senin (23/12) untuk menyerahkan berkas sebagai bakal calon gubernur untuk Pilkada Kalsel 2020.
DI PPP Kalsel, kehadiran mantan anggota DPR RI ini disambut Wakil Ketua Taufik Hidayat didampingi beberapa petinggi PPP Kalsel.
Dalam sambutannya, Gusti Iskandar mengemukakan, ia merasa terpanggil untuk maju pada Pilgub 2020. "Sebenarnya di usia yang sudah menginjak 61 tahun, saya harus menikmati hidup menimang cucu dan berkumpul keluarga. Namun saya merasa terpanggil untuk membangun Kalsel," kata Gusti Iskandar saat berada di markas PPP Kalsel, Jalan A Yani Km 5,5 Banjarmasin.
Menurutnya, Kalsel ke depan punya tantangan berat. Misalnya revolusi 4.0 yang kiat pesat, termasuk menjadi daerah penyangga Ibu Kota Baru. Maka itu, ujarnya, Sumber Daya Manusia (SDM) Kalsel harus ditingkatkan. "Jika tidak, kita bakal kalah bersaing dengan daerah lain, seperti Kalteng," ungkapnya.
Bukan itu saja 'PR' yang harus diperbaiki pemerintah daerah ini. Kalsel selama ini ketergantungan dengan sumber daya alam berupa batubara. Ia menyebut ini ketergantungan itu sebuah kelemahan. Harusnya, ujar Iskandar, Kalsel melakukan inovasi agar daerah ini tak semata bertumpu pada batubara untuk mendatangkan pendapatan.
Sebelum menyerahkan berkas bakal calon gubernur, ia mengaku punya hubungan emosional yang baik denganPPP. Maka tak salah jika Gusti Iskandar berharap partai lawas ini mengusung dirinya di Pilkada 2020 mendatang. Walau pun begitu, ia menyerahkan semuanya kepada PPP.
Taufik Hidayat mengucapkan terima kasih kepada Gusti Iskandar Sukma Alamsyah yang rela meluangkan waktu untuk menyerahkan berkas pencalonan untuk Pilkada Kalsel.
"Berkas para bakal calon akan dikumpulkan hingga batas waktu penjaringan 31 Desember 2019. Kemudian kita serahkan ke DPP PPP untuk proses verifikasi," tutupnya.
Usai ke PPP, Gusti Iskandar bersama beberapa orang kepercayaannya juga melakukan hal serupa ke DPD Partai Demokrat Kalsel.
Baca Juga: Bawaslu Tanbu Lantik 30 Anggota Panwascam
Baca Juga: Pilgub Kalsel 2020, Denny Indrayana dalam Bayang Koalisi PPP-Golkar
Baca Juga: Habib Banua Gandeng Hj Ananda di Pilwali 2020?
Baca Juga: Kunjungi Guru Bakhiet hingga Guru Danau, Manuver Politik Denny Indrayana di Pilgub Kalsel
Reporter: Rizal KhalqiEditor: Syarif