Borneo Hits

Seorang Teknisi Jaringan Komunikasi Terjebak di Tower 40 Meter di Banjar

Seorang teknisi jaringan komunikasi nyaris kehilangan nyawa saat bekerja di atas tower setinggi 40 meter di Kabupaten Banjar, Kamis (8/5) sore.

Featured-Image
Teknisi jaringan komunikasi terjebak di Tower setinggi 40 meter di Banjar. Foto: istimewa

bakabar.com, MARTAPURA - Seorang teknisi jaringan komunikasi nyaris kehilangan nyawa saat bekerja di atas tower setinggi 40 meter di Banjar, Kamis (8/5) sore.

Korban bernama M Maulana. Berusia 28 tahun, pria ini merupakan warga Banjarmasin. Maulana diduga mengalami kelelahan ekstrem saat tengah melakukan perbaikan jaringan bersama teknisi lain di atas tower milik PT Bersama Inra Structure.

Korban sempat menunjukkan tanda-tanda kelelahan sejak pukul 15.00 Wita, karena tak mampu turun sendiri. Rekan-rekannya pun segera meminta bantuan warga dan menghubungi SAR.

Respons cepat datang dari SAR gabungan yang bergerak menuju lokasi di Jalan Pasar Arba, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Gambut. Mereka tiba sekitar pukul 19.25 Wita setelah menempuh 26 kilometer perjalanan.

Operasi penyelamatan ini melibatkan berbagai unsur, termasuk BPBD Kalsel, DPKP Banjar, PMI, Gajah Rescue, dan 911 Rescue.

Dengan menggunakan peralatan High Angle Rescue Technique (HART), penerangan darurat, serta perlengkapan komunikasi dan evakuasi khusus, tim melakukan upaya penyelamatan di tengah kondisi minim cahaya.

"Ini bukan hanya soal menyelamatkan nyawa, tapi juga membangun sistem tanggap darurat yang bisa diandalkan dalam situasi ekstrem," papar Kepala Basarnas Banjarmasin, I Putu Sudayana.

Hingga berita ini diterbitkan, operasi penyelamatan masih berlangsung. Keadaan korban dilaporkan stabil, namun tetap dalam pantauan hingga proses evakuasi selesai.

Editor


Komentar
Banner
Banner