bakabar.com, PELAIHARI – Meski belum akan digelar dalam waktu dekat, tetapi semarak Aruh Sastra Kalimantan Selatan (ASKS) di Tanah Laut (Tala) tahun ini sudah mulai terasa.
Pada Sabtu (5/2) malam, Dewan Kesenian Tala meluncurkan logo resmi ASKS di Ruang Terbuka Publik (RTP) Pasar Lawas Pelaihari, Sabtu (5/2) malam.
"Dengan adanya peluncuran logo ini harapannya bisa membawa semangat baru bagi dunia kesenian di Kabupaten Tanah Laut," ujar Sekda Tala, Dahnial Kifli, usai peluncuran logo ASKS.
Pada event sastra paling akbar di Kalsel itu, Dahnial Kifli menginginkan Tala bisa menampilkan kesenian terbaik khas Bumi Tuntung Pandang.
"Selaku tuan rumah kita ingin pelaku seni di daerah ini tampil dan unjuk gigi langsung pada perhelatan akbar aruh sastra nanti. Jangan lupa tampilkan kesenian-kesenian daerah khas Bumi Tuntung Pandang," pintanya.
Rancangan logo Aruh Sastra Kalsel XIX Tanah Laut 2022 oleh Pengurus Dewan Kesenian Tanah Laut mendapat apresiasi dari Sekda Kabupaten Tanah Laut.
“Dengan menggabungkan unsur tanduk kijang, pena, dua kertas tergulung dan ombak menggambarkan nilai dan identitas khas daerah kita Kabupaten Tanah Laut,” paparnya.
Peluncuran ditandai dengan penyiraman tinta pada kanvas yang kemudian memunculkan gambar logo Aruh Sastra Kalsel XIX Tanah Laut 2022.
Pada kesempatan tersebut juga diputarkan film dokumenter banjir dan tanah longsor yang menimpa Kabupaten Tanah Laut Tahun 2021 silam.
Berbagai macam kesenian mulai dari tari-tarian, pembacaan puisi dan bajajapinan, juga ikut ditampilkan.
