Kalsel

Seleksi Penugasan ke Sudan dan Afrika Dimulai, Karo SDM Polda Kalsel Pantau Tes Psikologi Peserta

apahabar.com, BANJARMASIN – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) setiap tahunnya mengirimkan delegasi ke Sudan dan Afrika…

Featured-Image
Biro SDM Polda Kalsel melaksanakan tes psikologi seleksi penugasan kontingen Satgas Garbha FPU 3 Minusca di Republik Afrika Tengah dan FPU 13 Unamid di Darfur Sudan tahun 2020. Foto-istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) setiap tahunnya mengirimkan delegasi ke Sudan dan Afrika Tengah untuk menjalankan misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Kontingen Formed Police Unit (FPU) Indonesia yang menjadi delegasi memiliki peranan penting dalam misi tersebut, yang sampai saat ini sudah mencapai Kontingen ke-13. Satgas ini menggantikan FPU Unit 12 yang akan selesai menjalankan tugasnya tahun ini.

Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan tes psikologi seleksi penugasan Kontingen Satgas Garbha FPU 3 Minusca di Republik Afrika Tengah dan FPU 13 Unamid di Darfur Sudan tahun 2020, bertempat di Ruang Assessment Center Polda Kalsel, Rabu (12/8) pukul 08.00 Wita.

Tes psikologi tersebut diikuti 7 orang peserta dengan dipantau Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta, diwakili Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Ari Wahyu Widodo, didampingi Kabag Dalpers Ro SDM AKBP Moh Zamroni, dan Kabag Binkar Ro SDM Polda Kalsel AKBP Kelana Jaya.

Kegiatan seleksi dibuka oleh Karo SDM Polda Kalsel Kombes Pol Ari Wahyu Widodo dengan memberikan arahan kepada para peserta seleksi dengan menyampaikan agar peserta serius mengikuti tahapan-tahapan seleksi tersebut.

Karo SDM menjelaskan bahwa dalam situasi Pandemi Virus Corona atau Covid-19, Polda Kalsel tetap menggelar seleksi dengan mengutamakan protokol kesehatan dengan mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak masing-masing peserta.

"Kami berharap agar rekan-rekan dapat memenuhi syarat sehingga dapat melanjutkan ke tahapan tes selanjutnya," tutup Kombes Pol Ari Wahyu Widodo.

Menurut Karo SDM, tes ini sebagaimana amanat dari Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta bahwa setiap personil Polri khususnya Polda Kalsel yang diberikan tanggungjawab harus memiliki TWT (Tugas, Wewenang dan Tanggungjawab) dalam organisasi.

Selain itu para personel Polda Kalsel dalam menjalankan tugas juga harus berlandaskan 5 Program Kapolda Kalsel yakni melanjutkan program kerja yang terdahulu serta meningkatkan pelaksanaan program prioritas Kapolri. Terus perkuat soliditas, internal melalui 3K (Koordinasi, Komunikasi dan Kolaborasi) dalam pelaksanaan tugas, pengutaan Harkamtibmas dengan meningkatkan kepekaan faktual terhadap situasi global, regional, nasional dan lokal. Menjalin kerjasama dan kemitraan secara sinergis dengan Pemerintah Daerah, TNI, stakeholders dan seluruh elemen masyarakat serta membantu kebijakan pemerintah, khususnya dalam bidang ekonomi diwilayah hukum Polda Kalsel agar dapat berjalan lancar guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selain dipantau oleh Karo SDM Polda Kalsel, tes psikologi ini juga diawasi oleh para panitia seleksi dan Bid Propam Polda Kalsel yang terdiri dari AKBP Abdul Hamid, Mayangsari, Ipda Galih Risdiantoro, Brigadir Arif Priamada R, Briptu Desi Eka Yudistira, Halimah, dan Bripda Moh Ali Yusron dengan diikuti 7 orang peserta yang harus mengikuti 9 item tahapan seleksi psikologi dari panitia.

Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner