bakabar.com, BANJARBARU - Target sekolah tatap muka awal Juli 2021 sesuai arahan Mendikbud, Nadiem Makarim, belum direspon Didsik Provinsi Kalsel.
Dikatakan Kadisdik Kalsel, Yusuf Effendi, hingga kini pihaknya belum bisa memastikan pelaksanaan sekolah tatap muka.
Walau pun semua guru nantinya sudah divaksin Covid-19, Disdik Kalsel masih ragu menerapkan sekolah tatap muka.
"Jika yang divaksinansi hanya guru, maka keputusan ini masih rawan,” ujarnya dihubungi bakabar.com, Minggu (28/2).
“Belajar tatap muka ini kan tak hanya ada guru, tapi juga ada siswa. Nah terus bagaimana siswanya?” ujarnya bertanya.
Seharusnya, ujar Yusuf Effendi, pemerintah harus betul-betul memperhatikan pembelajaran tatap muka ini. Jadi tak hanya gurun yang divaksin, murid pun demikian.
Mendikbud RI telah mewacanakan pembelajaran tatap muka ini akan dimulai setelah semua guru divaksinasi Covid-19 dan diperkirakan sejak tahun ajaran 2020/2021. Yakni pada semester awal di bulan Juli mendatang.
Mendikbud Nadiem Makarim menargetkan sekolah tatap muka pada awal Juli 2021 mendatang, setelah semua tenaga pengajar selesai divaksinasi.
