bakabar.com, KOTABARU – Hanya berselang dua hari, polisi kembali menangkap penggelap aset PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) Group.
Sebelumnya, polisi menangkap empat lainnya, bersama dua orang warga.
Dari nyanyian keempatnya, polisi berhasil menangkap pria berinisial AR, Rabu (04/12) malam.
AR, penjaga malam itu ditangkap saat berjaga di kawasan pelabuhan PT Silo di Desa Salino, Kecamatan Pulau Laut Tengah.
Lokasi penangkapan itu juga merupakan lokasi penggelapan sejumlah aset milik SILO.
Barang barang milik perusahaan tambang batu bara itu raib di sana, dari kabel hingga besi. Kerugian menyentuh Rp1,2 miliar.
Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan Syafruddin, melalui Kapolsek Pulau Laut Tengah, Iptu H Pato S Tompo membenarkan telah mengamankan Waker PT Silo bernama AR.
“Tadi malam, saat dia jaga malam kami amankan beserta barang buktinya yakni dua unit mobil truk,” ujar H Pato, didampingi Kanit Reskrim, Aipda Ade Purwanto, dan Kanit Intel Bripka Tri Jumariono, Kamis (05/12) pagi.
Praktis, pasca-diamankannya AR polisi hanya tersisa memburu lima orang lainnya lagi.
“Tinggal lima orang lagi yang kami kejar,” ujar Kapolsek menutup.
Sebelumnya, empat orang oknum pengamanan PT Silo, dan dua orang warga berhasil diamankan polisi karena diduga kuat berkongkalikong melakukan pencurian yang merugikan SILO hingga Rp 1, 2 miliar.
Baca Juga: Berkhianat, Oknum Keamanan PT SILO Jual Aset Miliaran
Baca Juga: Menang di MA, PT Silo Group Masih Wajib Perbaharui Amdal
Reporter: Ahc20
Editor: Fariz Fadhillah
