bakabar.com, BANJARMASIN – Atas partisipasinya yang rutin melakukan donor darah untuk misi sosial, tujuh warga Kota Banjarmasin diundang untuk menerima penghargaan dari Pemerintah ke Jakarta.
Ketujuh warga Banjarmasin tersebut adalah Fahrudin, Nur Alamsyah, M Chairani Noor, Darma Jaya, M Thanthawy Djauhari, Boy Sapto Suryo dan Karini Basran.
Mereka semua menerima Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kebaktian Sosial Kepada Para Donor Darah Sukarela 100 Kali yang diserahkan langsung Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla.
Terkait penghargaan tersebut, Wakil Ketua Bidang Transfusi Darah PMI Kota Banjarmasin dr. Aulia Ramadhan Supit mengaku bangga atas penghargaan yang diterima tujuh warga Banjarmasin tersebut.
“Saya tentu bangga atas pencapaian tersebut. Bahkan saya berharap penghargaan kali ini bisa memotivasi masyarakat Kota Banjarmasin lainnya untuk lebih giat mendonorkan darahnya demi kepentingan sosial,” ungkapnya disela kegiatan, Sabtu (26/01/2019) di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta.
Baca Juga:Bertabur Hadiah Dalam HUT Ke-46 PDI Perjuangan Kalsel
Dalam kegiatan Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Kebaktian Sosial Kepada Para Donor Darah Sukarela 100 Kali
tersebut, ada kurang lebih sekitar 840 orang menerima penghargaan diseluruh Indonesia dan dari Kalsel ada sebanyak 7 orang ikut menerima penghargaan.
“Kedepan saya harapkan jumlah penerima penghargaan dari Kota Banjarmasin bisa lebih meningkat. Karena untuk Tahun ini untuk Jawa Barat mereka bisa mengirimkan sekitar 350 orang penerima penghargaan,” tambahnya.
PMI Kota Banjarmasin sendiri gencar mendorong minat masyarakat Banua untuk mau berpartisipasi mendonorkan darahnya demi kepentingan sosial.
Bahkan pihaknya rutin melakukan jemput bola ke berbagai instansi untuk menggelar even donor darah.
“Bahkan setiap minggu kami juga gencar hadir di masyarakat dengan menggunakan mobil keliling agar masyarakat lebih mudah mendonorkan darahnya tanpa perlu ke kantor PMI Kota Banjarmasin,” tukasnya.
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Syarif
