bakabar.com, PELAIHARI – Dalam sepekan desa Pantai Harapan Kecamatan Bumi Makmur direndam Rob. Jalan-jalan di perkampungan nelayan tersebut terendam setinggi 80 sentimeter bahkan ban sepeda motor tenggelam.
Kepala Desa Pantai Harapan Bahrul Maji, Selasa (09/06) menuturkan banjir Rob yang melanda desanya itu berdampak aktivitas warga terganggu. Sebab jalan-jalan tergenang air. Bukan cuma itu nelayan juga tidak bisa menjemur hasil tangkapan ikan. Terpaksa warga sementara menjemur di dalam rumah.
Selain merendam sejumlah rumah warga terutama yang dekat dengan pantai. Masjid dan sebuah sekolah dasar negeri juga terendam.
“Air laut merendam lantai masjid dan sekolah dasar setempat. Kebetulan masjid dan sekolah SD itu berdekatan,” kata Kades.
Namun, sambungnya, lantaran saat ini musim wabah Covid-19, fasilitas umum itu tidak difungsikan untuk sementara.
“Sama halnya juga aktivitas warga berkurang seiring adanya imbauan pemerintah agar warga tetap di rumah selama Covid-19,” kata Kades.
Lebih lanjut, dia menjelaskan naiknya air laut sudah menjadi hal biasa bagi kami dan warga di sini.
“Belum lagi aktivitas alur barito ditambah air laut pasang, imbasnya kampung kami terendam,” katanya.
Ia menjelaskan Air pasang merendam pemukiman warga Pantai harapan mulai dari jam 7.00 pagi kemudian akan surut di sore hari sekitar jam 17.00 sore.
Kondisi itu juga membuat aktivitas nelayan dan petani setempat terganggu dalam sepekan.
Editor: Muhammad Bulkini