Borneo Hits

Riwayat Datu Qabul: Bukan 15 Tahun Wafat, Tapi 15 Kali Haul Besar

Memperingati haul ke-15 ulama karismatik Muhammad Mahmud Al Qabul atau yang lebih dikenal Datu Qabul, ribuan jemaah dari berbagai daerah memadati halaman kubah.

Featured-Image
Tuan Guru Muda KH Ahmad Barmawi atau akrab disapa Guru Kulur membacakan manakib Datu Qabul. Foto: Prokopim Setda Tapin

bakabar.com, RANTAU - Ribuan jemaah dari berbagai daerah memadati kubah di Desa Baulin, Kecamatan Candi Laras Selatan, Tapin, untuk memperingati haul ke-15 ulama kharismatik Muhammad Mahmud Al Qabul atau Datu Qabul.

Acara dimulai dengan lantunan syair maulid, doa, hingga pembacaan manakib Datu Qabul yang dipimpin Tuan Guru Muda KH Ahmad Barmawi atau akrab disapa Guru Kulur dari Tapin Tengah.

Membacakan manakib Datu Qabul, Ahmad Barmawi menegaskan bahwa haul bukan memperingati wafatnya sang ulama, melainkan haul yang sudah 15 kali digelar secara besar-besaran.

"Datu Qabul wafat diperkirakan sekitar 150 tahun lalu. Makam beliau sempat terlupakan, bahkan tidak terawat, sebelum kemudian dibersihkan dan dipelihara para ulama," jelas Guru Kulur.

Selanjutnya ziarah ke makam semakin ramai. Banyak peziarah meyakini doa mereka terkabul setelah bertawasul, "Semoga haul ini menjadi wasilah turunnya rida Allah SWT dan segala hajat dikabulkan," harapnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner