Pemkot Banjarmasin

Ribuan Pelajar SD di Banjarmasin Khataman Alquran

Ribuan pelajar kelas 6 tingkat sekolah dasar (SD) di Banjarmasin mengikuti kegiatan khataman Alquran.

Featured-Image
Ribuan pelajar kelas 6 SD di Banjarmasin ikuti kegiatan khatam Alquran. Foto-Humas Pemkot Banjarmasin

bakabar.com, BANJARMASIN - Ribuan pelajar kelas 6 tingkat sekolah dasar (SD) di Banjarmasin mengikuti kegiatan khataman Alquran.

Kegiatan yang bertempat di Mesjid Raya Sabilal Muhtadin, Senin (6/3) itu dibuka langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.

Dihadapan 5.390 pelajar, Ibnu Sina menyampaikan, agar mereka selalu cinta terhadap Alquran. Jangan berhenti untuk senantiasa membaca dan menghafalkan Alquran. 

"Ini adalah sebuah tradisi yang sangat baik diakhir proses pembelajaran mereka, saya sampaikan tadi jangan berhenti setelah khatam, namun jadikan ini sebagai kesempatan untuk bisa membaca Alquran dengan sebaik-baiknya," ujar Ibnu Sina.

Tak lupa, Ibnu mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru dan ustadz/ustadzah yang telah memberikan pendampingan serta pembekalan kepada peserta khataman.

"Insya Allah setiap tahun akan kita alokasikan anggaran untuk melaksanakan kegiatan khataman Alquran ini," tambahnya.

Ibnu berharap, seluruh peserta didik tersebut nantinya dapat menjadi penghafal Alquran yang membanggakan bagi kota Banjarmasin sehingga dapat menjadikan kota ini sebagai lumbung bagi para penghafal Alquran.

"Kalau hari ini saja 5 ribu lebih bisa khatam Alquran, tentu kita tidak akan kekurangan bahan baku (anak-anak) yang punya potensi untuk bisa menjadi Qori dan Qori'ah kelak," tuturnya.

"Untuk itu, ini harus kita jaga, sebab kita berharap mereka dapat menjadi generasi penerus yang Rabbani dan Qurani untuk menatap masa depan yang lebih baik, hingga mereka melanjutkan pendidikan di jenjang SMP dan SMA bahkan hingga ke perguruan tinggi nanti," tutupnya.

Dalam kegiatan itu, turut hadir Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjarmasin, Taufik Rahman, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin, Nuryadi, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Khairil Hidayat, unsur-unsur Forkompinda, ustadz-ustadzah pendamping serta jajaran terkait.

Editor


Komentar
Banner
Banner