bakabar.com, BATULICIN - Ketua DPRD Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, melaksanakan kegiatan reses tahap kedua di Kecamatan Simpang Empat dan Batulicin.
Kegiatan reses dilaksanakan selama tiga hari yakni 19 hingga 21 Mei 2023 untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Turun langsung ke lapangan, kegiatan reses dihadiri ratusan masyarakat. Kegiatan dipusatkan di Kantor Desa Plajau Mulia Kecamatan Simpang Empat, Minggu (21/5/23).
Dalam reses perwakilan warga menyampaikan aspirasi di setiap wilayahnya. Di antaranya peningkatan akses jalan, penerangan jalan umum (PJU), penanganan sampah, hingga usulan kenaikan honor dari ibu-ibu PKK.
Kemudian juga terkait pemberdayaan masyarakat untuk mengurangi kemiskinan, serta perhatian terhadap kaum dhuafa.
Perwakilan warga Desa Plajau Mulia, Arjuni, meminta untuk penataan lingkungan desa yang lebih baik lagi.
"Jalan-jalan desa, drainase, hingga PJU benar-benar baik hingga bisa dinikmati manfaatnya secara maksimal oleh warga," ujarnya.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Kantor Desa Plajau Mulia, Ketua DPRD Tanbu Sampaikan Harapan
Sementara itu, Ikin, mewakili masyarakat Desa Hidayah Makmur, berharap semua usulan bisa direalisasikan dengan cepat.
"Kami meminta agar bapak dewan bisa memperjuangkan aspirasi kami semua," harapnya.
Ketua DPRD Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, berjanji setiap aspirasi yang disampaikan masyarakat menjadi catatan dan akan diperjuangkan hingga terealisasi.
"Masukan dari masyarakat ini akan kami tampung dan diusahakan untuk dapat direalisasikan sesuai keinginan mereka" ucap Andre didampingi Ketua Gatriwara Tanah Bumbu, Finda Maulani.
Baca Juga: Lanal Kotabaru Pamer Pakaian Tempur hingga Senjata di Sa Ijaan Expo 2023
Politisi muda PDI Perjuangan ini juga berjanji setiap usulan masyarakat akan dibahas dalam rapat, sehingga bisa terealisasi dengan cepat.
"Insyaallah akan kita perjuangkan secepatnya. Karena ini menyangkut hajat masyarakat banyak," pungkasnya.
Hadir dalam reses Camat Simpang Empat Yamani, Kepala Desa Plajau Mulia, Kepala Desa Barokah, Kepala Desa Hidayah Makmur, dan tokoh masyarakat setempat.