Hot Borneo

Ratusan Jemaah Haul Guru Sekumpul Tumbang Akibat Kelelahan

Ratusan jemaah haul Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah, Minggu (29/1), tumbang akibat kelelahan dan dirawat Posko Kesehatan Ratu Zalecha.

Featured-Image
Seorang jemaah dievakuasi ke Rumah Sakit Pelita Insani dari lokasi haul Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah. Foto-apahabar.com/Hasan

bakabar.com, MARTAPURA - Ratusan jemaah haul Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah, Minggu (29/1), harus tumbang dan dirawat Posko Kesehatan Ratu Zalecha.

Hingga acara haul memasuki pembacaan maulid, posko tersebut sudah menangani 117 jemaah. Dari ratusan yang ditangani, kebanyakan mengeluhkan pusing, kelelahan, hingga sakit gigi.

"Kebanyakan jemaah yang ditangani berusia 50 tahun ke bawah," papar Direktur Rumah Sakit Ratu Zalecha, dr H Tofik Norman Hidayat, kepada bakabar.com.

"Memang terdapat pasien lanjut usia dan anak-anak, tetapi tidak sebanyak yang berusia 50 tahun ke bawah," imbuhnya.

Posko Kesehatan Ratu Zalecha sendiri terbilang memadai untuk tindakan kedaruratan, karena telah menyiapkan beberapa peralatan medis seperti alat rekam jantung alat cek gula dan sebagainya.

"Kami juga menurunkan dua dokter, perawat, bidan dan apoteker. Intinya sesuai standar rumah sakit lapangan," tegas Tofik.

"Semua layanan tidak dipungut biaya. Ini memang komitmen kami untuk memberikan fasilitas kesehatan kepada jemaah haul Guru Sekumpul," tuturnya.

Sementara menjelang salat magrib, terlihat seorang jemaah dari posko lain yang dipasangi oksigen dan dievakuasi menuju Rumah Sakit Pelita Insani.

"Kedepan kami berharap jemaah lebih dulu menyiapkan fisik, supaya lebih bugar dan tak mudah kelelahan selama mengikuti rangkaian kegiatan haul," tandas Tofik.

Editor


Komentar
Banner
Banner