bakabar.com, BALIKPAPAN - Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN melakukan kegiatan doa bersama 17.000 anak yatim dan dhuafa serta menyalurkan santunan kepada sesama.
Hal tersebut dilakukan serentak oleh seluruh unit PLN yang ada di Indonesia secara hybrid sebagai wujud rasa syukur dan upaya perusahaan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Acara dibuka langsung secara daring oleh Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (17/04).
Dalam sambutannya Darmawan Prasodjo mengungkapkan bahwa bertepatan dengan momen bulan suci Ramadan, PLN ingin terus memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Salah satunya, melalui YBM PLN, PLN ingin meningkatkan perekonomian umat agar makin mandiri dan bisa memberikan manfaat bagi sekelilingnya.
Darmawan mengapresiasi kontribusi YBM PLN dalam menghimpun dan menyalurkan Zakat, Infak, Sodaqoh, dan Wakaf (ZISWAF) dari insan PLN kepada masyarakat yang membutuhkan. Dana yang terkumpul berasal dari potongan zakat penghasilan dari para pegawai muslim PLN.
Untuk meningkatkan keterjangkauannya, PLN sedang membuat YBM PLN App dan beberapa unit saat ini menjadi pilot project yang dapat digunakan seluruh insan PLN dalam menyalurkan sedekah dan zakatnya.
Dengan kehadiran aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah para insan PLN yang ingin berbagi rezeki sehingga kian banyak manfaat yang bisa diberikan melalui YBM PLN kepada masyarakat luas.
“Kita harus optimalkan kemudahan-kemudahan jaman digital ini. Banyak yang bisa kita beri uluran bantuan. Semakin banyak muzakki yang ingin menyalurkan zakat dan sedekahnya. Ayo kita fasilitasi dalam satu aplikasi yang memudahkan. Orang ingin zakat ya tinggal sekali klik,” tambah Darmawan.
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP Kalbagtim) melalui YBM PLN UIP Kalbagtim juga turut berkontribusi ke dalam rangkaian kegiatan di bulan Ramadhan, salah satunya "Berbagi Bingkisan Ramadhan 1443 H".
Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN foto bersama usai menyalurkan santunan kepada anak yatim dan kaum duafa. Foto-Ist
Bingkisan atau santunan akan diberikan oleh YBM PLN UIP Kalbagtim kepada 400 mustahik yang berhak menerima dana ZISWAF dengan total santunan yang disalurkan sebesar 120 juta rupiah.
Secara simbolis bingkisan atau santunan diberikan oleh Executive Vice President Project Management Office (EVP PMO) Direktorat Mega Project dan Energi Baru dan Terbarukan, Hening Kyat Pamungkas kepada salah satu penerima bingkisan, Ahmad Yasin dalam acara Safari Ramadhan 1443 H Direktorat Mega Project dan EBT pada Selasa, 19/4.
Safari Ramadhan yang turut dihadiri oleh General Manager PLN UIP Kalbagtim, General Manager PLN UIW Kaltimra, dan seluruh jajaran Manajemen PLN Group yang ada di Kota Balikpapan ini mengusung tema "Ramadhan Penuh Arti dengan Energi Kebersamaan Dari Hati".
Diharapkan melalui kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi kepada seluruh insan PLN serta menjadi pengingat dan penyemangat bagi para pegawai untuk bekerja secara ikhlas dan untuk terus berupaya mencapai kinerja terbaik sebagai bentuk amalan insan PLN bagi masyarakat.
Hening mengapresiasi untuk semangat yang tak pernah padam yang diberikan oleh seluruh insan PLN agar senantiasa dapat memberikan kinerja terbaik dan maksimalnya dalam rangka menyediakan infrastruktur ketenagalistrikan hingga menjaga pasokan listrik yang andal dan berkualitas.
"Alhamdulillah, saat ini kita dapat berkumpul bersama untuk saling bersilaturahmi, yang mana sebelumnya vakum untuk melaksanakan kegiatan tatap muka. Kepada seluruh insan PLN Group yang ada di Kota Balikpapan, tetap semangat semoga apa yang sedang kita usahakan bersama baik dalam rangka pembangunan infrastruktur hingga menjaga pasokan listrik hingga Hari Raya nanti dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas," tambah Hening.
Ahmad Yasin, mewakili penerima bingkisan mengucapkan terimakasih kepada PLN telah memberikan santunan dalam rangka Bulan Ramadhan 1443 H ini."Alhamdulillah atas rezeki yang telah diberikan untuk kami, kami semua mendoakan semoga kegiatan yang sedang dilakukan oleh PLN dalam rangka mencukupi kebutuhan listrik untuk masyarakat luas mendapatkan kemudahan dan keberhakan," tutup Ahmad.
