bakabar.com, BANJARMASIN – Hari Pers Nasional (HPN) 2020 merupakan momen yang paling bersejarah buat Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.
Sebab orang nomor satu di Pemerintah Kota Banjarmasin ini merupakan satu diantara sepuluh orang Wali Kota dan Bupati di Indonesia yang mendapatkan penghargaan Anugerah Kebudayaan.
Baca Juga: Temu Penyuluh Pertanian, Bupati dan Wakil Harapkan SDM di HST Unggul
Sebanyak sepuluh orang kepala daerah yakni Wali Kota Tanggerang Selatan, Wali Kota Banjarmasin, Wali Kota Ambon, Wali Kota Baubau, Bupati Tubaba, Bupati Halmahera Barat, Bupati Serdang Bedagai, Bupati Luwu Utara, Bupati Gunung Kidul, Bupati Tabalong, nantinya akan menerima penghargaan kebudayaan dari PWI Pusat.
Penyerahan penghargaan tersebut rencananya akan diserahkan pada saat hari puncak acara HPN di Halaman Kantor Pemprov Kalsel di Banjarbaru.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendi mengatakan, Anugerah Kebudayaan ini merupakan kegiatan yang sangat bagus untuk mendorong dan merangsang daerah untuk melakukan pendataan.
“Jadi saya kira itu sangat pas dan menyambung dengan program pemerintah, prioritas nasional bidang kebudayaan dengan menyediakan anggaran abadi kebudayaan yang setiap tahun akan ditambah,” ujarnya ketika dijumpai di Hotel Mercure Banjarmasin, Sabtu (7/2).
Ia juga mengatakan manfaat dari dana abadi kebudayaan yang telah di setujui oleh Presiden RI Joko Widodo ini adalah untuk membantu para budayawan berkarya.
“Anggaran ini kita berikan untuk membantu para budayawan, tapi selain itu ada juga dana alokasi khusus, meskipun tidak terlalu banyak,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengungkapkan bahwa adanya deklarasi kebudayaan ini adalah bentuk apresiasi untuk warga kota seribu sungai.
Sebab, lanjut dia seluruh warga kota sangat peduli dengan sungai-sungai yang ada di kota Banjarmasin.
“Terima kasih warga kota Banjarmasin yang telah peduli dengan sungai-sungai kita dan mengangkat budaya sungai kita sebagai destinasi wisata, kemudian menjadikan sungai sebagai peradaban kota,” tuturnya.
Atas kerja kepedulian warga lah anugerah kebudayaan ini didapatkan oleh Kota Banjarmasin. Dan hak tersebut harus selalu dijaga dan dirawat sebagai salah satu kebanggaan bagi Indonesia.
“Dari Kota Banjarmasin kita merasa terhormat, karena dengan adanya deklarasi Banjarmasin, untuk kemajuan kebudayaan khususnya kebudayaan sungai kita. Dari Banjarmasin kita ingin mendeklarasikan ke seluruh Indonesia, sebagai budaya pembangunan,” pungkasnya. (adv)
Baca Juga: HPN 2020 Kalsel, M Nuh: Wartawan Dituntut Miliki Keahlian Khusus
Reporter: Bahaudin Qusairi
Editorrr: Syarif
