bakabar.com, BANJARBARU - Sekitar 50 warga yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), menyerbu Kantor Gubernur Kalimantan Selatan, Jumat (6/9) pagi.
Puluhan warga itu menuntut Gubernur Sahbirin Noor agar mencopot jabatan Muhammadun dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel.
Aksi demonstrasi dari LSM ini buntut ketegangan seorang guru SMK di Banjarbaru bernama Amalia Wahyuni dengan Muhammadun alias Madun.
"Paman Birin (Gubernur) tolong copot Madun dari Kadisdik Kalsel," seru massa aksi.
"Jangan sampai karena nila setitik, rusak susu sebelanga. Kami mengecam keras apa yang dilakukan Madun, yakni merokok dalam ruangan ber-AC dan mengusir guru," timpal massa.
Sayang, aksi massa tersebut tidak disambut Paman Birin. Informasi yang diterima, gubernur dua periode ini sedang sakit.
Sementara yang menemui pengunjuk rasa adalah Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setdaprov Kalsel, Husnul Hatimah, serta Kepala Inspektorat Akhmad Fydayeen.