bakabar.com, BANJARBARU – PT Antang Gunung Meratus berhasil meraih penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Daerah (Properda) 2019 dengan predikat hijau oleh Pemprov Kalimantan Selatan.
Capaian ini diberikan atas kinerja perusahaan dalam melakukan pengelolaan lingkungan hidup.
“Ini kedua kali PT Antang Gunung Meratus mendapatkan profer hijau untuk tingkat daerah atau Properda. Sebelumnya di 2016,” ungkap Sect Head Environment (SHE) PT Antang Gunung Meratus, Daniel Siregar, usai penyerahan penghargaan di Halaman Kantor Dinas Lingkungan Hidup Kalsel, Senin (28/12) siang.
Anak perusahaan dari Baramulti Group ini sebelumnya juga pernah meraih Proper Biru di tingkat nasional pada 2011 silam. Menurut Daniel, PT AGM berupaya untuk memenuhi kriteria dari penilaian pada program ini yaitu berdasarkan Peraturan Menteri LH Nomor 3 th 2014 tentang Proper dalam pengelolaan lingkungan hidup.
“Kami membentuk sistem manajemen lingkungan. PT Antang Gunung Meratus sudah mempunyai ISO 14001 untuk seri yang 2015,” sebutnya
Selain memenuhi kriteria dalam aspek tersebut. PT AGM juga melakukan konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistem melalui perlindungan hewan Bekantan.
“Sebenarnya target kami restorasi, mengembalikan lahan yang dulunya habitat mereka yang sudah rusak dan pernah terbakar akibat musim kemarau. Targetnya 95 hektar dan sudah tercapai 74 hektar,” jelasnya
Melalui pemulihan lahan tersebut, diharapkan binatang endemik Kalimantan dapat terlindungi habitat aslinya. Selain itu, PT AGM juga memaksimalkan pemanfaatan kanal sepanjang 34 kilometer, pada kegiatan pengangkutan batubara (coal hauling).
“Bisa dibayangkan kalau melewati darat. Berapa fuel (bahan bakar) yang harus dipakai. Dengan penggunaan kanal kita bisa reduce energi sampai 5.900 liter per tahun,” runutnya
Dua sisi yang dijelaskannya tadi menjadi bagian dari upaya PT AGM dalam memenuhi kriteria untuk mendapatkan predikat hijau pada Properda 2019. Diharapkan, hal ini akan berjalan konsisten dan bisa meningkat pada program berikutnya.
