bakabar.com, MARTAPURA - Sebanyak 20 pasang pengantin mengikuti program Pakulih Anam di Guest House Sultan Sulaiman Martapura, Rabu (11/10/2023).
Pakulih Anam adalah aktonim dari Pian Nikah Kulihan Anam Dokumen, program Pemkab Banjar melalui Disdukcapil dengan sinergitas Kementerian Agama dan TP PKK.
Tujuannya untuk memudahkan pasangan pengantin mendapatkan administrasi kependudukan.
"Ketika orang nikah di KUA langsung dapat anam dokumen. Saya beri nama Pakulih Anam. Semoga program ini berkelanjutan dan membawa manfaat untuk masyarakat," ucap Saidi.
Bupati Saidi mengatakan, se-Kalimantan Selatan program tersebut hanya ada di Kabupaten Banjar. Hal ini patut disyukuri karena sangat mudah mendapatkan dokumen administrasi.
"Patut bersyukur. Dulunya program ini hanya di dua kecamatan pilot projectnya yaitu Martapura dan Martapura Barat. Alhamdulillah hari ini sudah sepuluh kecamatan sisa sepuluh kecamatan lagi,” tambahnya.
Kepala Disdukcapil Banjar, Azwar menjelaskan kegiatan ini merupakan pengembangan dari inovasi yang dimiliki bersinergi dengan beberapa Kantor Urusan Agama (KUA) di Kabupaten Banjar.
"Program ini untuk memudahkan pengantin yang baru menikah di KUA, dia langsung mendapatkan enam dokumen yaitu buku nikah, KTP pengantin laki-laki dan perempuan dengan perubahan status kawin, kartu keluarga pasangan pengantin, Kartu Keluarga orang tua pengantin laki-laki dan perempuan," jelas Azwar.
Guna memantapkan program tersebut, Bupati Banjar, Kepala Kemenag Banjar, Ketua TP PKK dan Kepala Disdukcapil, menandatangani nota kesapahaman guna mendukung tertib administrasi kependudukan di lingkungan keluarga.
