bakabar.com, BANJARBARU - Pemprov Kalimantan Selatan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) menggelar BUMDes Expo 2025.
Dilangsungkan 10 hingga 15 Agustus mendatang di Kegubernuan Kalsel, BUMDes Expo bertujuan memperkenalkan potensi desa kepada masyarakat luas.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian program tahunan yang mengedepankan kolaborasi antara pelaku usaha desa dengan berbagai pihak.
"Ini kerja sama bareng antara BUMDes dengan pelaku usaha lokal dengan konsep interaktif. Juga digelar pameran produk langsung," papar Kepala Dinas PMD Kalsel, Faried Fakhmansyah, Minggu (3/8).
Salah satu tantangan utama yang dihadapi produk desa adalah keterbatasan pengemasan (packaging), sertifikasi, dan pemasaran.
Beberapa produk juga terkendala persoalan kualitas bahan baku, seperti jamur yang muncul pada produk olahan tertentu. Masih banyak yang belum siap bersaing di pasar.
"BUMDes Expo menjadi sarana penghubung BUMDes dengan konsumen maupun pihak ketiga yang bergerak di bidang distribusi," sahut Indah Novita Purnamasari, Kasi Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Ekonomi Desa Dinas PMD Kalsel.
"BUMDES Expo sekaligus memeriahkan Hari Jadi ke-75 Kalsel, sehingga dilaksanakan berbarengan dengan Kalsel Expo 2025," tandasnya.