bakabar.com, BANJARMASIN – Warga yang bermukim di kawasan Hutan Perkebunan Desa Kandang Halang RT 04 Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara mendadak heboh setelah menemukan seorang mayat pria yang tenggelam di semak-semak dengan kondisi terjepit di batang pohon, Kamis (17/9) sore.
“Jasad seorang laki-laki tersebut diketahui bernama Radi (25). Korban yang diketahui memiliki keterbelakangan mental itu ternyata sudah menghilang sejak hari Sabtu kemarin,” kata Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan melalui Kasat Reskrim Iptu M Andi Patinasarani kepada bakabar.com.
Andi menjelaskan, saat ditemukan pertama kali oleh warga setempat, Ihat (40) dan Pansyah (34), posisi korban pada saat ditemukan dengan posisi kaki sebelah kiri terjepit di sela-sela pohon dan kaki kanan serta badan menggantung ke arah tanah.
“Selain itu, di atas pohon di mana korban ditemukan terdapat layang-layang yang menyangkut di atas pohon,” ungkap Andi.
Berdasarkan pantauan di lapangan, terang Andi, jenazah sudah mengeluarkan aroma tidak sedap, bahkan kulit kaki dan tubuhnya sudah terkelupas. “Mayat ke RSUD Amuntai untuk dilakukan visum et repertum mayat,” bebernya.
Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan serta menyelidiki kasus tersebut, guna mengetahui apa penyebab kematian pria berkebutuhan khusus itu.
“Penyelidikan tetap kami lakukan guna memastikan apa penyebab yang bersangkutan meninggal dengan kondisi seperti itu,” jelas perwira polisi itu.
Sebelumnya, remaja berusia 25 tahun dengan kebutuhan khusus bernama Radi tidak pulang ke pangkuan orangtuanya yang tinggal di Desa Kandang Halang RT 04 Kecamatan Amuntai Tengah, Kabupaten Hulu Sungai Utara sejak Sabtu (12/9).
Hingga akhirnya, Radi ditemukan tewas secara mengenaskan di semak-semak hutan desa Kandang Halang.
Isak tangis keluarga pun pecah saat melihat kondisi korban seperti itu. Kasus penemuan mayat tersebut kini sudah ditangani petugas kepolisian setempat guna ditindak lanjuti.