Tak Berkategori

Premium Berencana Dihapus, Pertamina Klaim Pasokan Kalsel Aman

apahabar.com,BANJARMASIN – Rencana penghapusan Bahan Bakar Minyak (BBM) premium dan pertalite mencuat. Menteri Energi dan Sumber…

Featured-Image
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif kembali menyinggung rencana penghapusan premium dalam rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI, belum lama tadi. Foto-Istimewa

bakabar.com,BANJARMASIN - Rencana penghapusan Bahan Bakar Minyak (BBM) premium dan pertalite mencuat.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif kembali menyinggung dalam rapat kerja bersama Komisi VII DPR RI, belum lama tadi.

Meski demikian, rencana tersebut belum menemukan titik terang. Tidak diketahui secara pasti kapan bisa terealisasi.

Di Pulau Kalimantan, khususnya Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk pendistribusian BBM premium dan pertalite masih berlangsung normal.

"Terkait penghapusan BBM premium di Kalimantan, sampai saat ini Pertamina masih menyalurkan," ucap Manager Region Communication Relation and CSR Kalimantan, Roberth Marchelino Verieza Dumatubun kepada bakabar.com, Rabu (1/7).

Menurut Roberth, wacana dan mekanisme itu dilaksanakan untuk wilayah Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).

"Untuk saat ini info terakhir demikian," pungkasnya singkat.

Sebelumnya, pemerintah sendiri telah menyatakan komitmennya dalam mengurangi emisi kendaraan karbon di Indonesia.

Pada Maret 2017, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah menerbitkan regulasi baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru kategori M, kategori N, dan kategori O melalui Peraturan Menteri KLHK Nomor P.20/MENLHK/Setjen/KUM.1/3/2017. Tujuannya mendorong penggunaan BBM tipe Euro IV.

PT Pertamina (Persero) sendiri sudah memastikan bahwa penjualan premium masih akan berjalan sesuai penugasan.

Acuannya adalah Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014.

Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner