bakabar.com, BARABAI – Kondisi rumah Abidin (65), warga Desa Wawai Gardu RT 2 Kecamatan Batang Alai Selatan (BAS) Hulu Sungai Tengah (HST), menggugah hati para prajurit Kodim 1002 Barabai.
Bisa dikatakan rumah Abidin bak gubuk derita. Hampir 15 tahun dia menempati rumah itu. Terlebih lagi Abidin hidup sebatang kara.
Melalui Program Karya Bakti TNI Semester II 2020 Kodim 1002 Barabai yang mengusung tema “Karya Bakti TNI Wujud Nyata Pengabdian Untuk Rakyat”, Abidin akhirnya dapat bantuan rehab rumah tidak layak huni (RTLH).
Terhitung sejak Sabtu (10/10), dipimpin Pelda Asep Suparman, 4 prajurit Koramil 1002-01 Birayang diturunkan untuk merehab rumah Abidin. Waktu yang diberikan pada prajurit itu hanya satu minggu untuk menyelesaikannya.
Danramil 1002-01 Birayang, Kapten Inf Subhan menerangkan, sebelum pelaksanaan rehab rumah milik Abidin, Babinsa, Serda Sigiarto bersama Kepala Desa Wawai Gardu, Sanusi melakukan survei di lapangan. Demi menemukan rumah siapa yang layak untuk direhab.
“Sebelum direhab, sungguh memprihatinkan. Bagian atap rumah banyak yang bocor sehingga apabila turun hujan air masuk melalui atap yang berlubang. Bagian dinding banyak yang sudah lapuk dimakan usia serta berlubang di bagian dapur,” kata Subhan.
Berbagai pertimbangan tentang kondisi rumah tersebut, lanjut Subhan, para anggota Koramil sepakat untuk merehab rumah Abidin.
“Semoga dengan rehab yang kami lakukan akan membawa berkah untuk Abidin dan kita semua,” harap Subhan.
Kondisi Abidin pun diperjelas Kepala Desa Wawai Gardu, Sanusi. Dia menuturkan, Abidin ini hidup sebatang kara.
Keluarganya tinggal di luar kota bahkan di luar daerah. Ada yang di Banjarmasin dan ada yang Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Warga, lanjut Sanusi peihatin dengan kondisi Abidin tersebut.
“Abidin statusnya masih sendiri (bujangan) atau belum pernah menikah hingga di usia kurang lebih 65 tahun. Dia tidak mempunyai pekerjaan tetap. Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari Abidin bekerja serabutan (jadi kuli angkut dan membantu warga),” kata Sanusi.
Berkat bantuan TNI, kata Sanusi, warga sangat berterimakasih dengan bantuan RTLH.
“Kami atas nama pribadi dan warga masyarakat Wawai Gardu mengucapkan terima kasih kepada TNI (Koramil Birayang) yang telah merehab rumah warga kami saudara Abidin,” tutup Sanusi.
Melihat rumahnya dibongkar para prajurit berpakaian dinas, Abidin hanya Abidin hanya bisa mengucapkan terimakasih.
“Kepada TNI, yang merehab rumah saya, terimakasih. Selama kurang lebih 15 tahun baru kali mendapat perbaikan/rehab,” ucap Abidin lirih.