bakabar.com, MARTAPURA – Meski sedang menjalani masa hukuman pidana, ribuan warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan tetap antusias menjalankan ibadah Hari Raya Iduladha 1443 Hijriah.
Mereka tumpah ruah memenuhi lapangan dalam Lapas, melaksanakan salat Idul Adha 10 Zulhijah 1443 H, Minggu, (10/7).
Mengenakan pakaian terbaik yang dimiliki, warga binaan tampak khusuk dan khidmat mengikuti jalannya salat Iduladha.
H Badarudin dari Kementerian Agama Kabupaten Banjar yang bertindak selaku khatib dan imam.
"Dengan peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim terhadap anaknya Ismail, kita kaum muslimin dianjurkan melaksanakan ibadah kurban, agar semua ini dapat kita terapkan dalam kehidupan di dunia,” ucap ustaz Badarudin saat berkhotbah.
“Dan Ingatlah selalu kematian. Karena mati jadi nasihat yang terbaik memotivasi kita mengerjakan kebaikan dan meninggalkan dosa," ucap Badarudin.
Selepas Salat Iduladha, dilanjutkan pemotongan hewan kurban sebanyak 8 ekor, terdiri 3 kambing dan 5 sapi. Dua kambing pemberian dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kalsel, Lilik Sujandi. Sedangkan sapi bantuan dari keluarga warga binaan.
“Suasana Iduladha berlangsung aman dan lancar, mulai dari malam kegiatan takbiran, pelaksanaan salat Iduladha berjemaah, hingga pemotongan hewan kurban,” kata Kalapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo
Daging kurban tersebut, kata Kalapas, nantinya masuk ke dapur untuk dimasak dan dinikmati seluruh warga binaan.
“Sebagian daging dibagikan kepada masyarakat yang berada di sekitar Lapas, sehingga keberadaan kita memberikan manfaat kepada orang sekitar,” tuturnya.