bakabar.com, BANJARMASIN - Kepolisian masih menyelidikan penyebab tidak keluarnya uang nasabah saat melakukan penarikan di mesin ATM Bank Negara Indonesia (BNI) di halaman Hotel Kharisma Banjarmasin, Sabtu (2/9) malam lalu.
Hal ini disampaikan langsung Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian. Hingga saat ini pihaknya masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.
"Petugas saat ini masih melakukan penyelidikan terkait hal tersebut,” jelas Kompol Thomas, saat dikonfirmasi bakabar.com, Minggu (3/9) malam.
Hingga saat ini, kata Kasat, para korban yang menderita kerugian masih belum membuat laporan polisi.
"Sementara permintaan rekaman kamera CCTV di ATM terkendala syarat teknis dari pihak bank, harus adanya laporan," ujarnya.
Meski para korban tidak melapor, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab mesin ATM tersebut tidak mengeluarkan uang.
"Meski begitu kita masih melakukan penyelidikan, karena ini sempat ramai di sosial media," bebernya.
Terkait pria yang diamankan, Thomas mengaku, pihaknya masih belum banyak mendapatkan informasi, sebab yang bersangkutan diduga mengalami gangguan kejiwaan.
"Sementara infonya yang didapat seperti itu, awalnya ada gangguan kejiwaan, namun masih kita gali informasi lain," tutup Kasat Reskrim.
Diberitakan sebelumnya, ATM Bank Negara Indonesia (BNI) di depan Hotel Kharisma, tepatnya Jalan KS Tubun Banjarmasin Selatan, mendadak ramai, Sabtu (2/9) malam.
Pasalnya, seorang pria bernama Wiwin yang sebelumnya menarik uang tunai Rp250 ribu yang akan ia tarik tidak keluar, tetapi saldo dalam rekening sudah berkurang.
"Setelah diperiksa di ATM lain, saldo sudah terpotong. Sedangkan uang tidak keluar,” cerita Wiwin.
Baca Juga: Diduga Dibobol, Sejumlah Nasabah Gagal Tarik Uang di ATM BNI KS Tubun Banjarmasin
Wiwin kembali menuju ATM di Hotel Kharisma dan melihat seorang pria berada dalam boks. Setelah pria ini keluar, tak lama kemudian nasabah lain yang sudah mengantre pun masuk.
"Ternyata setelah pria itu keluar, nasabah yang baru masuk ternyata mengalami persoalan yang sama. Uang Rp1 juta yang akan ditarik, ternyata tidak keluar," bebr Wiwin.
Setelah kejadian serupa terulang sekali lagi, Wiwin bersama nasabah yang mengalami masalah serupa langsung curiga dengan pria itu.
Tak lama setelah insiden itu terjadi, polisi menuju ke lokasi lantaran sempat beredar informasi soal perampokan di ATM tersebut.
