Tak Berkategori

Polemik Pengelola Feri Alalak dan Wabup Batola, Supir Jadi Korban

apahabar.com, BANJARMASIN – Polemik antara pengelola feri truk angkutan barang di Sungai Alalak dengan Wakil Bupati…

Featured-Image
Ratusan truk pengangkut mengantre penyeberangan di Sungai Alalak, menyusul kerusakan Jalan Gubernur Syarkawi akibat banjir. Foto: apahabar.com/Riyad Dafhi

bakabar.com, BANJARMASIN – Polemik antara pengelola feri truk angkutan barang di Sungai Alalak dengan Wakil Bupati Barito Kuala, dipastikan berbuntut panjang.

Polemik itu telah menyebabkan penghentian operasional feri Landing Craft Tank (LCT) milik PT Ranissa 831 terhitung mulai, Selasa (9/2) siang.

Akibat dihentikan sementara, antrean truk pun semakin mengular di Jalan Brigjend Hasan Basry Banjarmasin Utara. Demikian pula di Handil Bakti Batola.

Bahkan hingga pukul 18.00, antrean truk itu sudah mencapai Jalan S Parman Banjarmasin. Bukan tidak mungkin antrean tersebut bertambah panjang, seandainya feri tidak kembali beroperasi.

Pihak yang terdampak tentu saja sopir truk. Terlebih beberapa di antara sudah menunggu berjam-jam.

“Saya keberatan kalau feri setop operasi. Sudah badan lelah, mesti menunggu hal yang tidak pasti begini,” cetus Gusti, sopir truk yang membawa bahan bangunan ke Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah.

“Kalau soal biaya, sebenarnya tidak masalah dan terpenting barang cepat sampai. Saya minta pemerintah agar cepat mencarikan solusi,” tambahnya.

Keberatan juga dirasakan oleh Anto yang sudah dua hari dua malam menunggu antrean untuk menyeberang.

“Setelah dekat giliran saya, feri malah berhenti operasi. Pemerintah semestinya peka terhadap keadaan, karena feri sudah banyak membantu,” jelas sopir truk yang membawa minyak kelapa tujuan Palangkaraya ini.

“Dengan kondisi sekarang, pemerintah semestinya bisa lebih cepat mencarikan solusi, seperti melakukan perbaikan infrastruktur,” tandasnya.

Penyetopan operasional LCT itu disebabkan keberatan pengelola dengan penyataan Wakil Bupati Batola melalui media sosial.



Komentar
Banner
Banner