Kalsel

Plafon Bandara Ambyar, Vice President AP I Buka Suara

apahabar.com, BANJARBARU – Plafon terminal baru Bandara Internasional Syamsudin Noor ambyar diguyur angin dan hujan belum…

Featured-Image
Plafon dekat smoking area selasar terminal keberangkatan penumpang yang rusak setelah terkena angin kencang atau puting beliung, Sabtu malam. Foto-istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Plafon terminal baru Bandara Internasional Syamsudin Noor ambyar diguyur angin dan hujan belum lama ini, Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) pun buka suara.

Terkait ambruknya plafon di terminal keberangkatan penumpang kemarin dikatakannya hal tersebut ke depan tidak akan terjadi lagi.

“Angkasa Pura I berkomitmen bahwa kejadian tersebut tidak akan terulang lagi di masa yang akan datang dengan senantiasa berupaya mengikuti prosedur perawatan dan pemeliharaan fasilitas layanan bandara sesuai dengan prinsip K3 yang telah dicanangkan pada seluruh bandara Angkasa Pura I,” ungkapVice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero), Handy Heryudhitiawan kepadabakabar.com, Senin (30/12) siang.

Menurutnya, plafon berukuran 3×5 meter di ujung terminal bandara tersebut rusak akibat hujan yang sangat lebat disertai angin kencang, sehingga mengakibatkan terlepasnya sebagian plafon yang pada Minggu pukul 04.00 WITA (29/12) pagi.

Untuk itu, pihak pengelola Bandara Syamsudin Noor meresponnya dengan langsung memperbaiki bagian plafon yang rusak.

“Pekerjaan perbaikan dilakukan oleh kontraktor pembangunan terminal. Perbaikan tersebut telah berhasil diselesaikan Minggu malam pukul 24.00 Wita,” paparnya.

Kami, lanjutnya, menyampaikan bahwa kejadian tersebut sama sekali tidak berdampak terhadap operasional dan pelayanan bandara.

Ia mengungkapkan, peristiwa jatuhnya plafon tersebut dikarenakan debit air yang besar tidak terdistribusi dengan baik sehingga dak beton penuh dan turun ke plafon.

“Ternyata setelah dilakukan pengecekan, terjadi sumbatan pada saluran pembuangan oleh pekerjaan yang belum sepenuhnya dibersihkan. Hal inilah yang mengakibatkan air melimpah dan jatuh pada area plafon terminal,” terang Handy.

Kemudian, setelah dilakukan pembersihan sisa semen dan kotoran, air dapat mengalir dengan baik.

Setelahnya, Sebagai corrective action untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang, kontraktor menambahkan perkuatan pada penahan pipa talang dan rangka plafon.

“PT PP dan Wika Gedungsebagai kontraktor Proyek Pembangunan Terminal Baru Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin telah melakulan pemeriksaanulang pipa down spot di posisi gatter maupun dak beton selasar,” bebernya.

“Kami juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pengguna jasa akibat kejadian ini dan berupaya memastikan bahwa ke depan kejadian serupa tidak terulang kembali,” pungkasnya.

Baca Juga:Plafon Bandara Syamsudin Noor Ambruk, DPR RI: Tak Usah Ditanggapi Berlebihan!

Baca Juga:Ambruknya Plafon Bandara Syamsudin Noor, YLK: Evaluasi Standarisasi Kontruksi!

Baca Juga:Kok Bisa? Plafon Bandara Rp2,2 Triliun Ambyar Diterjang Angin

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner