bakabar.com, BANJARMASIN – Masyarakat sekitar Jalan Gubernur Soebardjo Lingkar Dalam Selatan, Kelurahan Basirih Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan sempat dibuat terkejut atas air yang menyembul ke permukaan tanah di depan komplek pergudangan, Senin (4/3) sore.
Warga sempat mengira air yang keluar dari tanah adalah sumber air panas, sebab berbunyi layaknya air mendidih. Namun, ketika ditelusuri, ternyata hal itu diakibatkan pipa air PDAM Bandarmasih yang bocor.
"Suaranya mirip kita lagi masak air yang mendidih Akan tetapi setelah kita cek, ternyata hanya pipa air yang bocor dan belum diperbaiki," ungkap Syahroni, warga sekitar area pipa bocor tersebut.
Baca Juga:Tangis dan Haru Warnai Pelantikan 141 Bintara SPN Banjarbaru
Malahan, sesuai dengan pengakuannya bersama masyarakat sekitar lainnya, kebocoran pipa semakin parah, karena genangan air yang disebabkan hingga setinggi mata kaki.
"Saya kuatir, bocornya pipa ini akan menyebabkan pasokan air di kawasan Banjarmasin Selatan kembali macet. Keluar uang pulang kita mas," ungkapnya.
Kekuatiran warga sekitar terhadap kondisi tersebut, ternyata cukup beralasan. Pasalnya, beberapa hari yang lalu akibat kebocoran pipa PDAM di Sungai Tabuk menyebabkan hampir separuh warga Banjarmasin alami krisis air hingga dua hari.
"Yang pasti, kita cuma kuatir, jika kebocoran ini dibiarkan akan berdampak pada suplai air bersih seperti yang kemarin di Sungai Tabuk itu," ujarnya.
Ia pun berharap pihak yang berkompeten diantaranya PDAM Banjarmasin untuk dapat berkoordinasi menyelesaikan masalah yang beresiko pada suplai air bersih terhadap pelanggan setia.
"Ini wajib untuk diperhatikan karena mengancam warga. Bayangkan saja kemarin yang hampir tiga hari air macet saja kita banyak keluar uang untuk beli air isi ulang. Nah, masa ditambah pula hari ini," sesalnya.
Di Tempat terpisah, Manager Transmisi dan Distribusi PDAM Bandarmasih Walino mengaku sudah menerjunkan tim ke titik pipa yang bocor tersebut. Hal ini dilakukan agar kebocoran itu tidak meluas yang berujung macetnya suplai air bersih.
"Alhamdulillah berkat info rekan-rekan, pipa Sekunder ukuran 4 inci tersebut sudah ditangani oleh petugas di lapangan," ungkap Sunar kepada Apahabar.com melalui sambungan telepon.
Baca Juga:Lulusan SPN Banjarbaru Disiapkan Untuk Pengamanan Pemilu
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Syarif
