bakabar.com, BANJARMASIN - Kota Banjarbaru menggelar peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-26 Tahun 2025 di Lapangan dr Murdjani, Sabtu (26/4/2025) pagi.
Perayaan kota yang berdiri sejak 1999 dan kini menjadi Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) ini dihadiri oleh Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H Supian HK, bersama istri; Gubernur Kalsel, H Muhidin, didampingi Ketua TP PKK Kalsel, Hj Fathul Jannah; serta Wakil Gubernur Kalsel, Hasnuryadi. Hadir pula Wakil Ketua TP PKK Kalsel, drg Ellyana Trisya, dan tamu undangan lainnya.
Dengan mengusung tema “Banjarbaru Bahimat, Bakuat, Barakat”, puncak peringatan dibuka dengan penampilan Tari Kolosal “Semarak 26 Tahun Kota Banjarbaru”.
Penjabat Wali Kota Banjarbaru, Subhan Nor Yaumil, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Banjarbaru pada tahun 2024 mencapai 6,71 persen.
“Pertumbuhan ini merupakan yang tertinggi di antara kabupaten/kota se-Kalsel. Selain itu, tingkat kemiskinan berhasil ditekan hingga 3,79 persen,” ujarnya.
Menurutnya, capaian tersebut bukan semata hasil kerja pemerintah, melainkan buah dari sinergi dan gotong royong seluruh elemen masyarakat Banjarbaru. Ia pun mengajak seluruh warga untuk terus berkolaborasi demi Banjarbaru yang semakin maju, sejahtera, dan membanggakan.
Sementara itu, Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, menyampaikan bahwa Banjarbaru memiliki peran strategis sebagai penyangga ibu kota provinsi.
“Sebagai ibu kota Provinsi Kalsel, kita harus bersama-sama membangun Banjarbaru. Kami sebagai wakil rakyat siap berkolaborasi untuk kemajuan kota ini,” tegasnya.
Ia juga berpesan agar masyarakat Banjarbaru menjaga kondusivitas pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang digelar pada 19 April 2025.
“Untuk warga Banjarbaru, mari kita kawal proses demokrasi hingga pelantikan kepala daerah terpilih dengan aman, tertib, dan damai. Siapa pun yang terpilih, semoga kondusivitas tetap terjaga,” harapnya.
Turut hadir dalam peringatan ini Anggota DPRD Provinsi Kalsel Dapil VII, H Agus Mulia Husin, H Rahimullah, Dirham Zain, serta Sekretaris DPRD Kalsel, Muhammad Jaini.