Kalsel

Perempatan Jalan Kandangan Mulai Ramai Badut, Satpol PP HSS Turun Tangan

apahabar.com, KANDANGAN – Satpol PP dan Damkar Hulu Sungai Selatan (HSS), langsung turun tangan lantaran maraknya…

Featured-Image
Satpol PP dan Damkar HSS bidang Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Erwin mengamankan badut jalanan. Foto: Istimewa

bakabar.com, KANDANGAN – Satpol PP dan Damkar Hulu Sungai Selatan (HSS), langsung turun tangan lantaran maraknya aktivitas badut jalanan yang menimbulkan gangguan ketertiban umum di jalan sekitaran Kandangan Kota, Senin (8/11).

Totalnya empat orang badut jalanan diamankan pihak Satpol PP dan Damkar HSS pada lokasi berbeda, yakni 2 orang di lampu merah Kompi Senapan C 621 Jalan Jendral Sudirman, Kandangan.

Sedangkan dua orang lainnya diamankan di perempatan lampu merah Durian Sumur Jalan S Parman.

Kasatpol PP dan Damkar Iwan Friady melalui PPNS Erwin mengungkapkan bahwa pihaknya turun langsung setelah menerima laporan masyarakat karena semakin banyaknya badut jalanan yang menimbulkan gangguan trantibum.

“Laporan masyarakat, mereka menganggu aktifitas lalu lintas dan ketenangan warga sekitar,” kata Erwin kepada bakabar.com.

Pasalnya, badut jalanan memainkan musik yang keras ketika sedang beroperasi atau saat bekerja.

Bahkan, kata Erwin beberapa badut jalanan masih anak-anak berusia di bawah umur.

“Ketika kami amankan, satu orang terdapat anak di bawah umur,” jelasnya.

Pihaknya juga berkoordinasi bersama DPPKBP3A dan Dinas Sosial HSS, kemudian empat badut jalanan tersebut diamankan ke Rumah Singgah Sehati.

“Mereka badut jalanan diberikan arahan serta teguran, dan memanggil orang tua maupun pihak keluarga yang bersangkutan,” ujar Erwin.

Menurut Erwin, sah-sah saja badut jalanan bekerja menghibur masyarakat selama tidak menggangu ketertiban umum.

Badut jalanan diminta agar memilih tempat yang sesuai, seperti di taman atau lokasi lain yang tidak menimbulkan gangguan.

“Jangan di jalan atau perempatan lampu merah, karna dapat mengganggu arus lalu lintas,” tandasnya.

img

Badut jalanan di bawa ke Rumah Singgah Sehati HSS. Foto: Istimewa



Komentar
Banner
Banner