Sampai di TKP, polisi mendapati jasad Rundy sudah dibawa ke RSDI Idaman Banjarbaru. Dari keterangan lima saksi yang diperiksa polisi, jasad Rundy ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di dalam kamar mandi rumahnya.
Motif sementara, polisi menduga Rundy merupakan korban pencurian dengan kekerasan alias curas. Pasalnya, barang berharga miliknya seperti laptop hingga Iphone raib.
Sampai hari ini, belum didapati perkembangan signifikan dalam proses penyelidikan kematian Rundy.
Kembali dihubungi media ini, Rabu (4/8), Kapolsek Banjarbaru Barat Kompol Andri Hutagalung mengatakan pihaknya masih belum tahu siapa siapa sosok pembunuh Rundy.
“Masih diselidiki,” ujar Andi. Lantas, apakah kematiannya berkaitan dengan profesinya sebagai perawat? Andi mengaku belum menemukan keterkaitan tersebut.
“Sementara ini dugaannya curas, karena barang-barangnya hilang. Belum ada mengarah ke sana [karena profesi],” ujarnya.
Pegawai RSD Idaman Banjarbaru Tewas Ditusuk, Diduga Korban Curas