bakabar.com, JAYAPURA – Menutup hari keempat Peparnas XVI Papua 2021, Selasa (9/11), Kalimantan Selatan menempati peringkat keempat perolehan medali dengan 16 emas.
Emas terakhir Kalsel di hari ketiga disumbangkan Ahmad Munadi dari tenis meja tunggal putra klasifikasi TT6.
Bertanding di Istora Papua Bangkit, Jayapura, Ahmad Munadi mengalahkan Agus Bagja dari Jawa Barat dengan skor 3-1.
Sebelumnya di semifinal, Ahmad Munadi juga tampil meyakinkan untuk menundukkan Arsyad dengan skor serupa.
“Dengan demikian, Kalsel sudah memperoleh sebanyak 16 emas. Namun ini masih jauh dari target kami sebanyak 35 emas,” papar Ketua National Paralympic Committe (NPC) Kalsel, Ahmad Firdaus, seperti dilansir Antara.
“Kami tetap optimistis mencapai target, mengingat masih banyak pertandingan lagi yang akan diikuti atlet Kalsel,” pungkas Firdaus.
Sementara atletik masih menjadi ladang emas Kalsel di Peparnas XVI Papua 2021, menyusul keberhasilan 4 atlet lain.
Warmia melengkapi emas Kalsel, setelah menjuarai lempar cakram klasifikasi F42 putri. Ini merupakan emas keenam yang diperoleh Warmia di Peparnas sejak 2012.
Emas berikutnya diperoleh Faujiansyah dari lempar lembing F44 putra, Fatimah lempar cakram F37 putri dan Setyo Budihartarto lompat jauh T47 putra.
Dengan perolehan total 16 emas, 13 perak dan 17 perunggu, Kalsel bertahan di peringkat empat. Sumatera Utara dengan perolehan 16 emas, 12 perak dan 6 perunggu, menempel di urutan kelima.
Sementara Papua memimpin klasemen dengan 47 emas, 29 perak dan 32 perunggu. Diikuti Jawa Barat yang memperoleh 31 emas, 32 perak dan 23 perunggu
Kalsel sendiri masih berselisih 12 emas dengan Jawa Tengah di posisi ketiga. Total perolehan medali Jateng adalah 28 emas, 23 perak dan 28 perunggu.
