bakabar.com, JAKARTA - Penyebab air conditioner atau AC mobil tidak dingin memang menjadi masalah yang sering dijumpai bagi pemilik kendaraan.
Padahal AC sangat penting untuk memberikan kenyamanan bagi penggunanya, yang harus diperhatikan kondisinya.
Penyebab tiba-tiba AC mobil menjadi tidak dingin, ternyata ada banyak macamnya, yang diidentifikasi menurut keluhan dari sang pemilik.
Menurut Tri Effendi, PemiliknBengkel AC Mobil Galaxy di bilangan Jakarta Selatan, ada sejumlah langkah jika keluhan AC tak dingin.
"Pertama cek tekanan freon. Tidak dingin itu variasi, macam-macam (penyebabnya). Biasanya, kita ambil langkah pertama mendengarkan keluhan (dari) customer," kata Tri saat ditemui bakabar.com, Minggu (9/7).
Baca Juga: Waspada Modus Pecah Ban Mobil, Begini Cara Menangani dan Mencegahnya
Dengan menanyakan keluhan pelanggan, lanjut dia, baru setelahnya bisa mendiagnosis apa saja kesalahannya yang ada pada AC mobil.
"(Mungkin) blower mati, magnet juga bisa putus. Atau bisa juga awalnya dingin, tahu-tahu tidak dingin, itu biasanya ke kelistrikan," bebernya.
Menurutnya, kelistrikan itu biasanya juga terdapat semacam magnet kompresor putus. Hanya saja kalau tidak dinginnya bertahap, itu biasanya kebocoran.
"Yang menjadi kesalahan seringnya adalah dari freon ya," imbuhnya.
Selain itu, ia menyebut kotornya vaporator blower pada suatu AC mobil juga dapat mengakibatkan AC menjadi tidak dingin.
Baca Juga: Toyota Umumkan Para Pemenang Lomba Menggambar Mobil Impian TDCAC 2023
Oleh sebab itu, ia menyarankan bagi pengendara mobil yang menggunakan mobilnya untuk keperluan harian, setidaknya untuk merawat AC-nya setidaknya selama 6 bulan, atau maksimal 8 bulan sekali.
"Atau bisa juga (karena) kotor, karena jarang diservis di vaporator blowernya itu," kata dia.
Adapun untuk biaya perawatan AC mobil, ia mematok dengan harga mulai di bawah Rp500 ribu, itu tergantung dari freonnya.
Namun, tidak menutup kemungkinan akan memakan biaya hingga jutaan rupiah jika sampai ada komponen AC yang memang harus diganti.