Kalteng

Penggerebekan di Kelayan, Polisi Bekuk Spesialis Pecah Kaca di Bank Teweh

apahabar.com, MUARA TEWEH – Dua bulanan lebih AD alias UT, (45), otak di balik kasus pencurian…

Featured-Image
Pelarian otak utama kasus pencurian di sebuah mobil di Bank BRI Teweh berakhir di Banjarmasin. Foto: Ist

bakabar.com, MUARA TEWEH – Dua bulanan lebih AD alias UT, (45), otak di balik kasus pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil di Bank BRI Teweh buron. Tak sendiri, UT kerap mengajak rekannya IJ yang saat ini buron.

Rabu 7 April 2021 kemarin, operasi memburu UT mencapai puncaknya. Tak tanggung-tanggung, tim gabungan diterjunkan menggerebek rumah UT sekitar pukul 18.20. Mulai dari oleh Tim Buser Reskrim Barito Utara di-backup Resmob Polda Kalimantan Tengah, Resmob Polda Kalimantan Selatan, Resmob Polresta Banjarmasin, Resmob Polsek Banjarmasin Selatan, Resmob Polsek Banjarmasin Barat, hingga Resmob Polsek Banjarmasin Tengah memburu komplotan ini.

Saat tim gabungan menggerebek sebuah rumah di Gang Bambu, Kelayan Timur, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, UT sempat tidak berada di tempat. Tim gabungan hanya berhasil mengamankan satu Yamaha Fino Ungu DA 6327 ACI, dan 1 (satu) buah helm merek INK warna pink yang berada di samping rumah IJ.

Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma menerangkan keduanya diduga kuat pelaku pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil. Korbannya bernama Asri.

Aksi keduanya berlangsung Kamis 18 Maret sekitar pukul 09.30 di depan kantor Bank BRI cabang Muara Teweh Jalan Temanggung Suropati, Kelurahan Melayu, Kecamatan Teweh Tengah.

Kronologis pencurian, Asri yang sedang melakukan transaksi di ATM Bank BRI Cabang Muara Teweh tiba-tiba dikejutkan oleh suara teriakan maling.

Sejurus itu Asri ke luar dari ruang ATM hingga melihat mobil merk Honda Brio KH 1704 TJ miliknya yang diparkir di depan Bank BRI Cabang Muara Teweh sudah dalam keadaan kaca terpecah di bagian pintu kemudi. Saat balik melihat ke dalam mobil, uang yang berada di dalam mobil telah raib. Dari kejadian tersebut Asri merugi hingga Rp5 juta.

Berdasar laporan korban itu Unit Buser Satreskrim Polres Barut mendatangi TKP dan melakukan penyelidikan. Saat dilakukan pengecekan CCTV di sekitar bank terlihat seorang pria sedang berjalan dari arah depan kantor pariwisata. Pria itu mengenakan baju kemeja lengan pendek kotak kotak warna biru dan celana jeans panjang.

Mendekat ke arah mobil Brio milik korban pria itu terlihat memecahkan kaca depan sebelah kanan dan menggondol barang di dalam mobil.

Sejurus itu datang seorang laki-laki lagi menggunakan sepeda motor Yamaha Fino warna ungu menggunakan helm warna pink dan kemudian membawa seorang laki-laki tersebut ke arah Jalan Yetrosingseng, Lanjas, Teweh Tengah.

Saat dilidik Tim Buser, salah satu pria tersebut diduga kuat adalah residivis kasus pencurian di wilayah hukum Kalimantan Selatan.

“Dari sini, identitasnya sudah kami kantongi,” ujar Kasat Reskrim AKP Tommy Palayukan.

Pelaku UT kemudian berhasil diamankan pada Rabu 7 April sekitar pukul 18.20 di sebuah rumah Jalan Dahlia Gang Budaya, Banjarmasin Barat.

Saat diamankan, pelaku UT mengakui perbuatannya. Aksi pecah kaca itu dilakukan dengan bermodalkan obeng bersama rekannya IJ. Uang hasil kejahatan, kata dia, dibagi dua Rp2 juta.

“Tersangka AD sudah berhasil kita ringkus namun IJ masih dalam pengejaran, ” kata Tommy Palayukan kepada bakabar.com.



Komentar
Banner
Banner