bakabar.com, JAKARTA - Berawal dari janjian pertemuan di media sosial, Seorang pemuda berinisial MSG (19) tewas dibacok oleh sekelompok orang di Jalan Tomang Raya, Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (27/4) dini hari.
Kapolsek Palmerah Kompol Dodi Abdulrohim mengatakan korban saat itu datang ke lokasi dengan menumpangi sepeda motor. Ia pergi bersama dua temannya yakni AGP (17) dan RA dari rumahnya di Tanjung Duren, Jakarta Barat.
"Kalau keterangan dari ibunya sama saksi, memang anak itu (MSG) sekitar jam 02.00 WIB bangun. Terus ada temannya yang ngajak. Keluar pakai motor langsung kencang," ujar Dodi dalam keterangannya dikonfirmasi wartawan.
Baca Juga: Polisi Kejar 2 Pelaku Pembacokan Pemuda Tewas di Palmerah
Selanjutnya, rekan-rekan korban membuat laporan polisi bahwa MSG telah meninggal dunia dalam serangan dengan senjata tajam yang dilakukan sekelompok orang.
"Dibawa (ke rumah) sudah meninggal kena bacok. Makanya dugaan kami, kayaknya anak ini janjian di medsos karena kalau jam-jam dini hari begitu juga mungkin ada kegiatan," ujarnya.
Dodi menambahkan ada juga korban lainnya dengan inisial AGP yang terluka karena bacokan dalam serangan tersebut dan dilarikan ke Rumah Sakit Tarakan. Beruntung ia berhasil selamat.
Baca Juga: Tawuran Palmerah Makan Korban, Pemuda Tewas Dibacok Jelang Sahur
Dalam keterangan saksi yang di dapat polisi, diketahui sempat terjadi kejar-kejaran antara korban dan pelaku di Jalan Mangga Besar.
"Saksi yang selamat ini masih didalami sama Jatanras Polres, sama kami dari Polsek untuk mengetahui apakah memang ini janjian di medsos atau tidak," ujarnya.
Sementara, saat ditanya soal identitas pelaku, Dodi menyatakan tengah menelusurinya.
Baca Juga: Mantan Ketua KY dan Anaknya Dibacok Orang Tak Dikenal!
Dodi mengungkapkan pihaknya juga sedang melakukan penelusuran terhadap para pelaku untuk mencari tahu motif pelaku melakukan pembacokan terhadap korban yang belum diketahui.
"Yang jelas pelaku (menumpangi) tiga motor lebih saling kejar mengejarnya. Belum, belum (diketahui gangster atau bukan) ini sedang kami dalami," ujarnya
Saat ini jenazah MSG dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk diautopsi.
