bakabar.com, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan terus berupaya memaksimalkan laboratorium dalam pengujian sampel pasien Covid-19.
“Ada beberapa laboratorium PCR yang saat ini difungsikan. Ada juga yang masih dalam persiapan,” ucap Juru bicara Gugus Tugas percepatan dan penanganan Covid-19 Kalsel, HM Muslim dalam rilis terbarunya, Rabu (8/7).
Saat ini, Kalsel memiliki 4 laboratorium Covid-19 yaitu Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Banjarbaru, RSUD Ulin Banjarmasin, RSUD Ansari Saleh Banjarmasin dan RS Pertamina.
“Semua potensi ini ditingkatkan dan diupayakan untuk dapat mengurai jumlah spesimen yang saat ini semakin meningkat,” jelasnya
Dalam sehari, laboratorium tersebut menerima sekitar lebih 500 spesimen pasien Covid-19. Sementara, masih ada sekitar 4 ribu spesimen yang masih mengantre untuk dilakukan pemeriksaan.
“Mudah-mudahan dalam beberapa waktu ke depan, semua spesimen ini dapat diurai,” lanjutnya.
Sebagai informasi, perkembangan Covid-19 pada hari ini menunjukkan peningkatan yaitu 123 pasien positif dan 53 pasien sembuh. 123 penambahan kasus baru tersebut merupakan hasil pemeriksaan yang dilakukan pada 686 spesimen.
“Ini terdistribusi pada 4 laboratorium yaitu 500 di BBTKLPP, 44 RS Ulin, 79 RS Ansari Saleh dan 70 RS Pertamina,” sebut Muslim
Perbandingan kasus terkonfirmasi positif dengan jumlah spesimen yang diperiksa menunjukkan positif rate rata-rata sebanyak 17,9 persen.
Editor: Aprianoor
