bakabar.com, BANJARBARU – Untuk memulihkan fungsi Sungai Martapura, Pemprov Kalsel melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mempunyai program yang bakal di launching pada peringatan lingkungan hidup sedunia.
Program DLH ini adalah Sungai Martapura Bungas (bersih unggul dan asri).
Kepala Dinas LH Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana mengatakan, Sungai Martapura selama ini menjadi ikon Banua dalam bidang destinasi wisata dan pasar terapung.
“Tapi belakangan, kualitas sungai mengalami penurunan, seperti banyaknya sampah dan pencemaran lainnya,” ucap Kadis LH kepada bakabar.com, Kamis (27/5).
Untuk memaksimalkan program Martapura Bungas ini, Hanifah melibatkan seluruh SKPD terkait yang ada di Pemprov Kalsel.
“Dalam mencegah semakin menurunnya kualitas sungai, saya berharap semua stakeholder dapat ikut berpartisipasi,” tambahnya.
Hanifah bilang, penurunan kualitas sungai tak bisa dipungkiri. “Ini menjadi pekerjaan rumah yang besar,” timpalnya.
Terakhir, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Pj Gubernur kapan launching program tersebut.
“Semoga di tanggal dan hari yang sama dengan peringatan lingkungan hidup se dunia, agar tak kehilangan momen,” tandasnya.