bakabar.com, BANJARMASIN – Dalam waktu dekat, Pemkot Banjarmasin akan menutup tiga operasional Tempat Pembuangan Sampah (TPS).
TPS pinggir jalan yang akan ditutup berada di Pasar Kuripan, Gudang Kulit dan Banua Anyar.
Seluruh TPS tersebut lokasinya memakan sebagian badan jalan raya. Situasi ini membuat kemacetan lalu lintas, khususnya ketika sedang memuat sampah ke dalam angkutan.
“Karena tidak ada masalah, jadi kemungkinan akan kota tindak lanjuti dengan memindah TPS Pasar Kuripan dan Gudang Kulit. Tidak menutup kemungkinan akan kita pindah juga TPS di Banua Anyar,” ujar Plh Wali Kota Banjarmasin, Mukhyar.
Untuk warga akan diarahkan untuk membuang sampah kelokasi TPS sekitar eks Pasar Buah Jalan Veteran.
Menurutnya, daya tampung TPS yang luasnya lebih dari 300 meter persegi itu sudah cukup untuk memuat volume dari keenam TPS yang sudah dijelaskannya tadi.
“Kami menjamin sampah yang masuk ke TPS pada malam hari, paginya pasti bersih,” tegasnya.
Lantas, apakah penjagaan di ketiga TPS yang sudah ditutup sebelumnya masih dilakukan penjagaan oleh Aparat Satpol PP dan petugas DLH?
“Petugas kita dan Satpol PP masih berjaga di sana. Dengan tujuan mencegah warga untuk kembali membuang sampah di TPS yang ditutup. Sekaligus melakukan sosialisasi kalau ingin membuang sampah ke TPS yang baru,” terang Mukhyar
Ia menilai, keputusan tersebut dianggap perlu lantaran mayoritas masyarakat yang kesehariannya membuang sampah di lokasi tersebut belum terbiasa.
“Rata-rata banyak warga yang belum tau dimana lokasi TPS yang baru. Jadi kita tempatkan petugas kita di tiga titik yang sudah ditutup itu untuk menjelaskan kepada warga,” tutupnya.
Sebelumnya, Pemkot Banjarmasin juga telah menutup operasional tiga TPS lain yang berada di kawasan Kecamatan Banjarmasin Timur, yakni TPS seberang Komplek Rahayu, TPS samping Komplek DPRD dan TPS di persimpangan Jalan Sungai Gardu.
