Pemkab Banjar

Pemkab Banjar Klaim Lampaui Target Investasi Capai Rp2,372 Triliun

Pemkab Banjar melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Yudi Andrea, mengklaim investasi 2022 melebihi target, Rp 2,372 triliun

Featured-Image
Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Yudi Andrea, mengklaim capaian investasi tahun 2022 melebihi target. Foto: RSB Banjar

bakabar.com, MARTAPURA - Pemkab Banjar melalui Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Yudi Andrea, mengklaim capaian investasi pada 2022 melebihi target.

Dalam dialog dengan GPR TV Kementerian Kominfo secara tapping, di Command Center Manis, Selasa (21/2), Yudi menyebut target investasi Kabupaten Banjar tahun lalu Rp1,428 triliun.

"Namun realisasinya sangat tinggi melebihi target, yaitu Rp2,372 triliun," ucap Yudi.

Ia menjelaskan, kunci capaian melampaui target adanya SDM yang aktif melakukan penjemputan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM).

Melalui inovasi Jempol LKPM, kata Yudi, petugas dari DPMPTSP mendatangi ke perusahaan atau pelaku usaha mengingatkan dan membantu melaporkan kegiatan investasi atau penanaman modal.

"Hal lainnya ditunjang adanya dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik dari Kementerian Investasi, serta secara politis didukung oleh visi misi dan komitmen pimpinan daerah," jelas Yudi.

Termasuk Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM), realisasinya 84,01 dari target 2022 sebesar 84,00. "Artinya telah tercapai 100 persen. IKM mengalami dari tahun 2021 dengan nilai 81,53," urai Yudi.

Selanjutnya pada sektor UMKM, pemerintah menurutnya sangat konsen meningkatkan pertumbuhannya. DPMPTSP memfasilitasi agar produk-produk UMKM dapat dipasarkan di ritel modern.

"Ini disebabkan masyarakat merasakan kemudahan dalam pelayanan perizinan, serta adanya fasilitas umum Plaza Pelayanan Publik di Kecamatan Gambut dan Simpang Empat yang sudah dioperasikan. Ini menunjukkan bahwa Pelayanan Perizinan di Kabupaten Banjar sangat baik,” pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner