bakabar.com, BANJARMASIN – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Kalsel, H Noor Fahmi mengatakan jemaah haji asal banua ikut terdampak penundaan haji tahun ini. Untuk itu, Kemenag bakal melakukan sosialisasi lebih lanjut perihal pembatalan ini.
“Kami jelaskan agar mereka memahami kondisi saat ini,” kata Fahmi pada bakabar.com Kamis (3/6).
Penundaan keberangkatan haji ini tak lain menurut Fahmi dalam rangka memberi perlindungan pada masyarakat dari penularan Covid-19 atau keselamatan jiwa para jamaah.
Fahmi mengajak masyarakat, khususnya jemaah haji agar menerima keputusan ini dengan sabar dan dapat memahami maksud dari pembatalan keberangkatan haji tersebut.
"Pemerintah menilai bahwa pandemi Covid-19 yang masih melanda hampir seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia dan Arab Saudi, dapat mengancam keselamatan jemaah. Apalagi, jumlah kasus baru Covid-19 di Indonesia dan sebagian negara lain dalam sepekan terakhir masih belum menunjukan penurunan yang signifikan," tambahnya.
Fahmi juga meminta jajaraan Kemenag dapat segera mensosialisasikan keputusan pemerintah terhadap pembatalan keberangkatan jamaah haji tersebut.
"Sampaikan beritanya kepada masyarakat dengan sebaik mungkin dan sosialisasikan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 660 tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M," katanya.