bakabar.com, SAMPIT - Mulai awal Juli 2024 ini, Pelabuhan Sampit, Kotim, Kalteng menjadi salah satu pelabuhan di Indonesia yang mulai menerapkan gerbang otomatis (autogate).
"Mulai hari ini Pelindo Sampit telah menerapkan standarisasi operasional dalam layanan tanda masuk (pas) Pelabuhan, sama halnya yang diterapkan di seluruh cabang Pelindo dengan menerapkan sistem autogate," kata Manager Pelayanan Terminal Pelindo Sampit, Tri Purbo Waluyojati, Kamis (11/7).
Sistem autogate pass ini bertujuan agar dapat meningkatkan sistem layanan, keamanan, optimalisasi gate operasi, pencatatan yang aktual, dan transparansi.
"Pastinya diperlukan waktu penyesuaian, terutama untuk pengguna jasa dan pihak yang berkepentingan di area pelabuhan merubah kebiasaan dari yang manual, sekarang menggunakan sistem autogate," ungkap Tri Purbo Waluyojati
"Untuk itu kami bersama - sama terus melakukan sosialisasi di lapangan memberikan pemahaman dan informasi untuk mendukungan program autogate system ini," sambungnya.
Dipaparkan, Pelindo Sampit saat ini sudah tidak menerima pembayaran uang tunai untuk Pas Pelabuhan, semua wajib menggunakan kartu e-money yang dapat dibeli melalui Kantor Cabang Bank atau e-commerce lainnya.
“kami juga menjadikan teman - teman Pelindo Sampit sebagai role model dalam implementasi autogate system ini," ucapnya.
Tri Purbo Waluyojati menambahkan, bahwa sebelumnya Pelindo Sampit telah menggelar sosialisasi terkait rencana implementasi autogate, dengan mengundang pihak instansi dan pengguna jasa yang berkepentingan di area Pelindo Sampit.
"Sosialisasi itu bertujuan agar instansi dan pengguna jasa sudah terinformasikan terkait rencana implementasi autogate ini," pungkasnya.