bakabar.com, TENGGARONG – Tim SAR akhirnya menemukan korban tenggelam, sekaligus pelaku pembacokan juragan kapal klotok bernama Riski, Rabu (18/1) sekira pukul 11.30 wita di Perairan Muara Pegah, Kutai Kartanegara.
Korban ditemukan sekitar 2,9 kilometer dari arah hilir dalam kondisi sudah meninggal.
"Selanjutnya jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit AW Syahranie untuk keperluan otopsi,” paparMelkianus Kotta, Kepala Basarnas Kaltim.
Seiring penemuan tersebut, operasi SAR pun resmi ditutup. Seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.
Diberitakan sebelumnya, Riski cekcok dengan sang juragan kapal klotok bernama Ferdiansyah, lantaran tak terima ditegur oleh juragan kapal tersebut. Perkelahian ini sempat dilerai ABK lain bernama Juntak (42).
Namun rupanya Riski menyimpan dendam. Ketika Ferdiansyah duduk di kursi kemudi, Riski yang duduk di belakang langsung mengambil sebilah parang dan langsung membacok Ferdiansyah.
Ferdiansyah sempat menangkis serangan Riski, sebelum kemudian terjadi kejar-kejaran. Pelaku sempat bertabrakan dengan ABK lain bernama Idris yang kemudian dibacok beberapa kali.
Tak henti sampai disitu, pelaku kembali mengejar Ferdiansyah dan membacokkan parang beberapa kali ke tubuh korban. Hingga akhirnya mereka terjatuh ke sungai.
Melihat pertengkaran tersebut, ABK lain langsung menyelamatkan Ferdiansyah ke atas kapal. Sedangkan Riski terlihat berenang menjauhi perahu klotok dengan masih terlihat memegang parang di tangan.
