bakabar.com, JAKARTA – Kepala Protokol Kementerian Luar Negeri Swiss, Duta Besar Beatrice Schaer, menemui Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Rabu (1/6) untuk mendukung proses pencarian anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril), yang hilang di sungai Aare pekan lalu.
Pertemuan itu disampaikan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern dalam rilis resminya.
“Duta Besar Schaer kembali menekankan dukungan penuh pemerintah Swiss atas upaya pencarian saudara Eril dan menjadikan pencarian ini sebagai prioritas utama,” demikian bunyi pertantaan KBRI Bern dikutip dari laman Kemlu.
Lebih lanjut pernyataan itu menuliskan, Schaer juga memastikan Kementerian Luar Negeri Swiss sudah berkomunikasi secara intens dengan pihak kepolisian Kota Bern untuk memantau pencarian Eril.
Pertemuan itu juga dihadiri oleh istri RK, Atalia Kamil dan Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad.
Sebelumnya, Eril dilaporkan hilang saat berenang di sungai Aere pada Kamis (26/5) siang waktu setempat. Ia disebut terseret arus sungai yang cukup deras.
Upaya pencarian pencarian Eril telah berlangsung selama sepekan, namun belum membuahkan hasil.
Kutip dari CNNIndonesia.com, di hari ketujuh ini, pihak berwenang menyisir area Marzili hingga pintu air Engehalde. Selain itu, patroli juga tetap dilakukan di area Schwellenmaetteli hingga Wohlensee.
Proses pencarian yang masih belum membuahkan hasil membuat RK meminta dukungan masyarakat agar mendoakan mereka.
Polisi Swiss menyatakan proses pencarian Eril menjadi prioritas mereka.
Petugas yang terlibat dalam proses itu di antaranya polisi sungai, polisi medis, dan pemadam kebakaran. Pencarian ditempuh dengan berbagai metode, termasuk drone, kapal, dan penyelaman.
