bakabar.com, BANJARBARU – Pemasangan pipa air minum berdiameter 500 milimeter (mm) menuju Bandara Syamsudin Noor sedang dalam proses lelang.
Direktur Teknik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Intan Banjar Said Umar mengatakan pihaknya sedang melakukan tahap dua pemasangan pipa air minum menuju bandara kebanggan masyarakat Kalsel itu.
Menurutnya, hal tersebut dilakukan sebagai salah satu penunjang pengembangan status internasional Bandara Syamsudin Noor.
“Panjang pipa kurang lebih 10 kilometer dari Jalan Pondok Mangga” ujarnya kepada bakabar.com, Jumat (15/11) pagi.
Lelang, kata dia, memasuki proses pengumuman seleksi umum di web LKPP Kabupaten Banjar dengan nilai pagu proyek Rp40 miliar.
Mengenai diameter pipa, lanjutnya, masih sama seperti tahap satu. Yakni, pipa induk berdiameter 500 dan suplai saluran ke wilayah Peramuan Kota Banjarbaru berdiameter 300.
“Apabila lelang selesai maka pengerjaaan tersebut diberikan jangka waktu selama lima bulan,” jelasnya.
Penandatangan kesepakatan berlangsung di bawah pengawasan Tim Pengawal Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri Banjarbaru.
“Yang pasti normalnya Desember untuk proses lelangnya, tapi kan kita tidak tahu ke depannya akan seperti apa,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, sebelum pihak bandara sudah memiliki eksisting sendirim pihaknya akan menyiapkan penambahan pengembangan.
“Karena saat ini tahap satu bisa dibilang pipanya masih kecil sekitar 250 mm sehingga distribusi air berjalan lambat oleh karena itu untuk tahap dua ini akan dipasang 500 mm,” jelasnya.
Untuk diketahui, tahap pertama sudah terealisasikan sepanjang 6 kilometer. Sedangkan, tahap kedua akan direalisasikan mulai dari depan SMPN 9 Banjarbaru, Terminal baru bandara hingga Landasan Ulin.
“Ini masih menunggu proses pelelangan, jika sudah selesai baru bisa dikerjakan,” tandasnya.
Baca Juga:Dua Bulan Tak Bayar,PDAM Muara Teweh Akan Tutup MeteranPelanggan
Baca Juga:Penampungan Air Dibersihkan, Besok PDAM Barut Matikan Aliran Air
Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Fariz Fadhillah